Ciamis (LawuPost) - Menurut Wabup, penyerahan KIP ini merupakan amanah Presiden Jokowi dengan programnya untuk menuntaskan permasalahan pendidikan, jangan sampai ada siswa tidak sekolah dengan alasan biaya. “Dengan KIP ini tidak ada lagi alasan anak tidak sekolah karena terbentur biaya, jadi saya harap anak-anak belajar dengan tekun, fokuskan pikiran untuk terus belajar, tidak memikirkan biaya sekolah,” katanya.
Dijelaskan H. Oih, untuk Kabupaten Ciamis dirinya diamanatkan membagikan sebanyak 10 ribu KIP, sementara untuk SMK Ma’Arif NU diserahkan sebanyak 130 KIP. “Saya harap sekolah bisa menyalurkannya kepada mereka yang tidak mampu, sesuai dengan tujuan program Pak Jokowi untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat tidak mampu sehingga mereka bisa mengenyam pendidikan. Jadi tidak ada lagi alasan mereka tidak sekolah karena terbentur biaya,’ jelasnya.
Selain penyerahan KIP di SMK Ma’arif NU, guna mengantisipasi drop out, sebanyak 1300 orang siswa Sekolah Dasar (SD) dilingkungan UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Cipaku mendapatkan program Bantuan Indonesia Pintar (BIP) dari pemerintah. Sosialisasi serta pemberian bantuan program BIP tersebut, dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Ciamis, H. Oih Burhanudin bersama perwakilan dari Puti Guruh Sukarno Putri, Anggota DPRR RI kepada para orang tua siswa, Rabu (12/12) di Lapang Pelajar Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku.
Menurut Wakil bupati Ciamis, H. Oih Burhanudin, program bantuan BIP secara keseluruhan wilayah Kabupaten Ciamis akan diberikan kepada 17.000 orang siswa SD, termasuk sebanyak 1.300 diberikan pada siswa-siswi SD yang berada dilingkungan UPTD Kecamatan Cipaku. “Kami berharap untuk tahun yang akan datang mudah-mudahan mendapatkan kuota KIP yang lebih banyak, karena masih banyak yang belum mendapatkan program tersebut, “ katanya.
Ia berharap, dengan adanya bantuan BIP tersebut, tidak akan ada lagi anak yang putus sekolah dengan alasan tidak punya biaya atau karena alasan tidak mampu beli sepatu dan seragam sekolah. Kata dia, program ini merupakan program pemerintah dan pihaknya harus mengawalnya, sehingga bantuan tersebut akan tepat kepada yang berhak menerimanya. (mamay)
Dijelaskan H. Oih, untuk Kabupaten Ciamis dirinya diamanatkan membagikan sebanyak 10 ribu KIP, sementara untuk SMK Ma’Arif NU diserahkan sebanyak 130 KIP. “Saya harap sekolah bisa menyalurkannya kepada mereka yang tidak mampu, sesuai dengan tujuan program Pak Jokowi untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat tidak mampu sehingga mereka bisa mengenyam pendidikan. Jadi tidak ada lagi alasan mereka tidak sekolah karena terbentur biaya,’ jelasnya.
Selain penyerahan KIP di SMK Ma’arif NU, guna mengantisipasi drop out, sebanyak 1300 orang siswa Sekolah Dasar (SD) dilingkungan UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Cipaku mendapatkan program Bantuan Indonesia Pintar (BIP) dari pemerintah. Sosialisasi serta pemberian bantuan program BIP tersebut, dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Ciamis, H. Oih Burhanudin bersama perwakilan dari Puti Guruh Sukarno Putri, Anggota DPRR RI kepada para orang tua siswa, Rabu (12/12) di Lapang Pelajar Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku.
Menurut Wakil bupati Ciamis, H. Oih Burhanudin, program bantuan BIP secara keseluruhan wilayah Kabupaten Ciamis akan diberikan kepada 17.000 orang siswa SD, termasuk sebanyak 1.300 diberikan pada siswa-siswi SD yang berada dilingkungan UPTD Kecamatan Cipaku. “Kami berharap untuk tahun yang akan datang mudah-mudahan mendapatkan kuota KIP yang lebih banyak, karena masih banyak yang belum mendapatkan program tersebut, “ katanya.
Ia berharap, dengan adanya bantuan BIP tersebut, tidak akan ada lagi anak yang putus sekolah dengan alasan tidak punya biaya atau karena alasan tidak mampu beli sepatu dan seragam sekolah. Kata dia, program ini merupakan program pemerintah dan pihaknya harus mengawalnya, sehingga bantuan tersebut akan tepat kepada yang berhak menerimanya. (mamay)
Posting Komentar