Puspen TNI (LawuPost) Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan
hakekatnya merupakan bentuk penghormatan sekaligus penghargaan TNI kepada para
pejuang, pendiri republik ini, pahlawan sejati, yang memberikan segala-galanya
melampaui dari apa yang seharusnya diberikan.
Demikian amanat tertulis
Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan, M.P.A., M.B.A., yang dibacakan Komandan
POM TNI Mayjen TNI Didik
Widjanarko, S.H. selaku
Inspektur Upacara pada Peringatan HUT RI ke-71 tahun 2016 di Mabes TNI,
Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (17/8/2016).
Lebih lanjut Kasum TNI menyatakan bahwasanya salah satu tugas nyata peran TNI sesuai Amanat Undang-Undang RI Nomor 34 tahun 2004
adalah
membantu pemerintah memberdayakan rakyat melalui implementasinya dalam Program Manunggal TNI.
“TNI tetap disiplin dengan satu komando dan mendukung semua kebijakan
pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat, karena semua yang
dilakukan TNI adalah untuk rakyat,” ujarnya.
Kasum TNI juga menyampaikan bahwa perjuangan bangsa saat ini adalah terwujudnya sistem
ekonomi yang adil dan produktif, hal ini juga perlu dipahami bersama, mengingat situasi ekonomi akan
berpengaruh kepada stabilitas nasional. “Bila negara dalam kondisi
tidak stabil, maka akan terjadi gejolak, yang mau tidak mau berpengaruh kepada
perkembangan tugas yang harus dihadapi TNI,” imbuhnya.
“Tantangan sistem ekonomi yang
adil dan produktif adalah terwujudnya ekonomi yang berpihak pada rakyat serta terjaminnya
sistem insentif ekonomi yang adil dan mandiri. Kita pahami bersama,
saat ini kita hidup di era persaingan yang luar biasa, terlebih kita sudah
masuk perdagangan bebas Asia,” tutur Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan.
Dihadapkan pada persoalan dalam meningkatkan kualitas sumber daya
manusia, Kasum TNI menuturkan bahwa hal ini terkait dengan upaya pemerintah mewujudkan sistem pendidikan
yang berkualitas sehingga mampu melahirkan sumber daya manusia yang andal dan
berakhlak mulia yang mampu bekerja sama dan bersaing di era global, namun tetap
berjati diri Indonesia dan tetap mencintai tanah air.
“Perkokoh soliditas dan
solidaritas Keluarga Besar TNI dan PNS jajaran TNI, serta bangun kebersamaan
dan komunikasi sosial dengan masyarakat, guna mewujudkan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, serta perkokoh persatuan
dan kesatuan nasional,”
harapnya.
Mengakhiri amanatnya, Kasum TNI Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan menegaskan bahwa TNI tidak akan mampu melaksanakan tugas pokoknya tanpa bantuan dan
dukungan rakyat, karena di sinilah kita menemukan ruh bahwa sebenarnya kekuatan TNI
yang sejati adalah bila bersama-sama dengan rakyat.
“Kita jadikan peringatan kemerdekaan Indonesia ini menjadi tonggak baru
untuk membangun komitmen yang lebih segar dengan memupuk karakter dan
nilai-nilai luhur bangsa. Sebab apapun peran dan tugas yang prajurit TNI serta
PNS lakukan, kita berada dalam satu kesatuan sistem TNI,” pungkasnya.
Autentikasi : Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Czi Berlin G.
S.Sos., M.M.