Surabaya (LawuPost) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., M. M. dengan didampingi Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, S. E. dan para Asisten Danlantamal V menghadiri Apel Gabungan Garnizun Tetap III Surabaya yang dilaksanakan dilapangan Upacara Makodam V / Brawijaya, rabu (27/4).
Apel Gabungan ini sengaja dilaksanakan dalam rangka memperkenalkan Panglima Komando Daerah Militer V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Kustanto Widiatmoko. M.D.A yang menggantikan Mayor Jenderal TNI I Made Sukadana yang akan pensiun.
Komandan Gartap III Surabaya pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh Prajurit TNI-POLRI dan PNS se-wilayah Kogartap /Surabaya sekaligus untuk bertatap muka dengan para prajurit wilayah Surabaya.
“Serah terima jabatan dilingkungan TNI merupakan salah satu bagian dari proses pembinaan organisasi secara menyeluruh, yang dilaksanakan secara konsisten, terencana, terarah, terprogram dan berkesinambungan dengan tujuan agar kinerja organisasi dapat dicapai secara maksimal, sesuai dengan tugas, peran dan fungsinya,” terang Kasgartab.
Atas nama pribadi dan keluarga besar Kogartap /Surabaya, Ia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mayjen TNI I Made Sukadana, S.IP. atas pengabdian, dedikasi, kerja keras dan pengorbanannya selama menjabat Komandan Garnisun Tetap Ill/Surabaya. Semoga apa yang Jenderal telah kerjakan dan sumbangkan selama menjabat sebagai Komandan Garnisun Tetap III/Surabaya.
" Selama di bawah kepemimpinan Jenderal, Kogartap Ill/Surabaya mampu memelihara persatuan, kesatuan dan soliditas TNI-POLRI serta mampu menurunkan angka pelanggaran TNI di wilayah Kogartap lll/Surabaya dan dapat mempertahankan jati diri sebagai tentara yang dicintai rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional, serta mampu memelihara netralitas TNI dalam kehidupan politik nasional," ungkapnya.
Dangartab yang baru ini juga menyinggung peredaran narkoba, serta penyalahgunaan Narkoba terjadi hampir di seluruh negeri dan sudah sangat memprihatinkan sehingga memasuki kondisi darurat Narkoba. Karena pengguna Narkoba tidak mengenal kalangan dan generasi TNI, POLRI dan BNN telah menjalin kerja sama untuk memerangi Narkoba, berperang bersama dalam mencegah penyalahgunaan Narkoba, memberantas penyeludupan dan peredaran gelap Narkoba serta bersama-sama bersinergi dalam menggalakkan rehabilitasi bagi semua pecandu dan penyalah guna Narkoba.
“Menggunakan Narkoba akan kena sanksi pemecatan dari lingkungan TNI. Saya himbau, bagi anggota yg nerasa terlibat dengan benda haram ini, berhenti agar segera lapor kepada kepala bagiannya. untuk mendapatkan pembinaan secara baik dengan cara mendapat fasilitas rehabilitasi dan mendapatkan keringanan hukuman berupa hukuman disiplin,” tegasnya. Tidak kalah pentingnya, kita masih harus mencermati perkembangan situasi nasional terkait penggunaan media sosial yang cenderung dijadikan medan baru pertempuran opini publik, banyak berita bohong (HOAX) yang sengaja disebarluaskan untuk memprovokasi membunuh karakter lawan politiknya dan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
“Untuk itu saya minta kepada segenap peserta apel gabungan TNI-POLRI untuk tidak terpengaruh dengan berita-berita bohong yang disampaikan melalui media cetak maupun media sosial. Saya minta kalian harus bisa memilah-milah dan menyeleksi informasi yang tidak jelas asalnya, percayalah kepada para pemimpin kalian, dengan komando tegak lurus dengan demikian kita tetap kompak, bersatu, solid dan tidak terpecah belah” ujarnya.
Pada saat ini negara kita dalam status waspada bencana, karena musim penghujan dan cuaca yang ekstrim bencana baru telah menghadang yaitu bencana banjir dan tanah longsor. Bencana alam tersebut menimbulkan keprihatinan, penderitaan dan kesengsaraan rakyat yang sangat mendalam.
Tampak hadir dalam apel gabungan tersebut, Gubernur AAL Laksamana Muda TNI Wuspo Lukito, S.E., M.M., Kasgartap III/Surabaya Brigjen TNI Mar Widodo D.P, Kasdam V/Brw Brigjen TNI Agus Suhardi , Wakapolda Jatim Brigjen Pol Gatot, Karumkital dr Ramelan Laksma TNI Nalendra, Dan STTAL Laksma TNI Drs Siswo Hadi Sumantri MMT, Danlanud Surabaya Kolonel Pnb Rudy Iskandar dan Para Dansat TNI –Polri.
Sementara itu dalam upacara kali ini, Lantamal V mengirimkan satu kompi untuk bergabung dalam batalyon TNI AL dibawah komando mayor Laut (K) Slamet.(Pen Lantamal V/Red)
Posting Komentar