Puspen TNI (LawuPost) Kuasai segala materi yang telah diberikan, baik materi yang
bersifat pengetahuan atau teori maupun materi yang bersifat skill. Dengan pelatih yang profesional,
diharapkan kedepan akan menghasilkan atlet-atlet terjun payung yang berprestasi
di tingkat dunia.
Demikian dikatakan Asops Panglima TNI Mayjen TNI Agung Risdhianto,
M.B.A., selaku Ketua Umum KOMI (Komite Olahraga Militer Indonesia) dalam
amanatnya yang dibacakan oleh Kapusjaspermildas TNI Brigjen TNI Dedy Kuswandi,
pada penutupan Penataran Pelatih Skydiving
Tunnel tahun 2016 di Gedung Skydiving
Tunnel Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2016).
Menurut Ketua Umum (Ketum) KOMI, ilmu yang telah terima sebagai pelatih
dapat segera diaplikasikan kepada para peterjun, sehingga ke depan prestasi
atlet Terjun Payung TNI dapat menunjukkan prestasi lebih baik di event dunia maupun sebagai operator yang
handal pada skydiving tunnel di
kesatuan masing-masing.
Dengan penataran ini, Ketum KOMI Mayjen TNI Agung Risdhianto
mengharapkan dapat menghasilkan pelatih-pelatih handal dan profesional,
sehingga dapat meningkatkan kemampuan teknis, fisik dan psikis para atlet-atlet
Terjun Payung TNI yang bermental juara. “Dengan
demikian, akan didapatkan atlet yang memiliki prestasi dunia dan menjadi atlet
andalan nasional yang dapat mengangkat citra TNI, bangsa dan negara di dunia
melalui olahraga,” ujarnya.
“Selesai mengikuti pelatihan ini, hendaknya para peserta mampu
melaksanakan tugas sebagai seorang pelatih untuk membimbing dan mengajarkan
serta melatihkan teknik terjun payung secara profesional dengan menggunakan skydiving tunnel di masing-masing Angkatan,”
tegas Ketum KOMI.
Lebih lanjut Ketum KOMI mengatakan bahwa, prestasi yang membanggakan
dari atlet Terjun Payung TNI adalah meraih medali 1 (satu) Emas dan 1 (satu) Perunggu
nomor Accuracy Junior Women, pada Kejuaraan Dunia Terjun Payung
Militer ke-38 di Solo tahun 2014 dan pada 6th World Military Games tahun 2015 di Mungyeong Korea
Selatan, dengan meraih 1 (satu) Perak dan 1 (satu) Perunggu di nomor Accuracy
Junior Women dan Juara Tingkat Nasional dari masing-masing kesatuan
TNI.
Diakhir amanatnya, Ketum KOMI Mayjen TNI Agung Risdhianto mengatakan
bahwa selama ini atlet yang berprestasi adalah dari para atlet junior putri. “Dengan
bertambahnya para pelatih maka akan tercipta generasi baru para atlet putra TNI,
sehingga dapat menambah pundi-pundi prestasi dalam setiap kejuaraan,”
pungkasnya.
Peserta yang ikut dalam Penataran Pelatihan Skydiving Tunnel ini sebanyak 21 orang, terdiri dari 7 orang TNI Angkatan
Darat, 7 orang TNI Angkatan Laut, satu diantaranya Korps Wanita TNI Angkatan
Laut (Kowal) dan 7 orang TNI Angkatan Udara. Turut hadir pada acara tersebut,
diantaranya para Pengurus KOMI Pusat dan Angkatan.
Autentikasi : Kabidpeninter Puspen TNI, Letkol Laut (KH) Edys Riyanto, M.Si