-->

Notification

×

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Status Pasar Panorama Tetap Pasar Tradisional

Sabtu, 15 Oktober 2016 | 12.18 WIB Last Updated 2016-10-15T19:18:28Z
Lembang (LawuPost) Bupati Bandung Barat, H. Abubakar memastikan bahwa status pasar panorama lembang tidak akan berubah menjadi pasar modern sebagaimana wacana yang berkembang dimasyarakat selama ini. "Saya tegaskan bahwa pasar panorama lembang tetap menjadi pasar tradisional," terangnya ketika menyampaikan sambutan pada pemasangan tiang pancang pertama pembangunan Pasar Panorama Lembang, Kamis (29/9) siang.

Menurutnya, konsep pasar tradisional sangat sesuai dengan karakteristik masyarakat Bandung Barat yang mengutamakan silaturahmi. Silaturahmi selallu terjalin dipasar tradisional karena terjadibkomunikasi antara penjual dan pembeli didalam setiap transaksi melalui proses tawar menawar yang dilakukan.

Abubakar menjelaskan bahwa jika terjadi permasalahan dilapangan maka dapat menghubungi pihak-pihak yang terlibat didalamnya.

"Untuk menyelesaikan permasalahan internal terkait mekanisme pembangunan maupun seputar keresahan para pedagang maka bisa menghubungi pihak pengembang yang standby disekitar lokasi proyek," katanya.

Namun, jika terjadi permasalahan yang berkaitan dengan pihak eksternal, dipersilahkan untuk menghubungi Pemda. Terlebih jika menyangkut status lahan yang kini tengah dipermasalahkan oleh pihak yang mengaku sebagai ahli waris.

Karena menurutnya, mengenai status lahan yang dipakai untuk pasar panorama, saat ini tengah dibahas dipengadilan. Jadi, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada putusan pengadilan.

"Yang jelas, lahan pasar ini harus menjadi milik pemda apapun alasannya. Jika memang kami kalah dalam persidangan, maka kami siap membayar. Dan sebaliknya, pihak yang mengaku berhak atas lahan tersebut juga harus legowo menerima putusan manakala pemda memenangkan kasus ini dipengadilan," ungkapnya tegas.

Ia meminta seluruh stakeholder danpihak terkait termasuk masyarakat untuk mendukung pembangunan salah satu pasar kebanggaan ini sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Dan jangan sampai muncul permasalahan-permasalahan yang dapat mengganggu proses kelangsungan pembangunannya. (Net/di)