Selamat Datang Di Website Lawupost.com (Menyatukan Inspirasi Dan Motivasi) Tuna Rungu Wicara Harus Semangat Jalani Hidup | Lawu Post

Tuna Rungu Wicara Harus Semangat Jalani Hidup

Minggu, 03 Juli 20160 comments

Ciamis (LawuPost) - Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Ciamis Dr. H. Wawan AS Arifien, MM. melalui Pelaksana Tugas (Pit) Kepala Bidang Penanganan dan Rehabilitasi Sosial Dinsosnakertrans Kabupaten Ciamis Wawan Setiawan SH M.Si. meminta kepada kaum Disabilitas penyandang Tuna Rungu Wicara agar terus bersemangat dalam menjalani kehidupan. “Kita harus mampu berubah lebih baik lagi, dan jangan merasa kekurangan yang ada pada diri kita sebagai alasan untuk tidak berjuang menjalani hidup,” kata Wawan disela-sela penutupan kegiatan bimbingan sosial Outreach Jumat (3/6) di The Priangan Hotel.

Kegiatan bimbingan sosial outreach diikuti sebanyak 30 orang penyandang tuna rungu wicara dari 9 Kecamatan di Kabupaten Ciamis selama 5 hari Selasa (31/5) hingga Sabtu (4/6). Tujuanya kegiatan bimbingan sosial outreach, kata Wawan, yaitu untuk meningkatkan kemandirian dan pembangunan aksibilitas pengembangan bagi tuna rungu wicara di Kabupaten Ciamis. Bimbingan ini merupakan program pemerintah lewat pendampingan rehabilitasi luar panti (Outreach) kepada tuna rungu wicara.

Kegiatan Outreach merupakan kegiatan rehabilitasi luar panti bagi tuna rungu wicara yang dilaksanakan Dinsosnakertrans Kabupaten Ciamis dan Panti Sosial Bina Rungu Wicara (PSBRW) Melati Bambu Apus Jakarta.

Wawan juga menegaskan, perlu ditanamkan motivasi yang tinggi kepada kaum tuna rungu wicara ini agar mereka memiliki kepercayaan diri yang kuat. Menurutnya banyak kelebihan yang bisa dimiliki bila kaum difabel ini rajin mengasah kemampuannya. “Kekurangan yang dimiliki merupakan anugerah dari Allah SWT, telinga dan mulut yang tidak bisa berfungsi normal menghindarkan dari berbagai dosa yang dimulai dari mulut dan telinga. Sehingga saat hisab nanti diakhirat mulut dan telinga tidak akan dihisab karena memang bisa digunakan, tapi saya titipkan kepada semuanya agar menjaga shalat.
 
Dirinya pun berharap sesudah bimbingan ini, peserta lebih bisa berkembang lagi terutama dalam mengembangkan usaha mandiri. Sebab, saat bimbingan beberapa hari telah banyak diajarkan berbagai keterampilan kerja. Apalagi pemerintah akan memberikan bantuan stimulan bagi 30 peserta binsos rungu wicara ini. “Jadikan bantuan ini sebagai modal kalian untuk berusaha agar bisa lebih mandiri lagi. Jangan sampai bantuan yang diberikan digunakan untuk keperluan tidak penting karena kamipun akan memantau terus,” jelasnya.

Setiap kelompok kata Wawan, mendapatkan bantuan dari Kementrian Sosial yang disalurkan melalui rekening masing-masing senilai Rp. 3.000.000,00 sementara untuk kegiatan bimbingan sosial Outreach Kabupaten Ciamis menjadi pilot project kegiatan dari Kemensos selain Kota Tasikmalaya dan Wonogiri. (mamay)
Share this article :

Posting Komentar

NUSANTARA BERSATU

EDISI TABLOID CERDAS

EDISI TABLOID CERDAS
 
Support : Creating Website | Lawupost | Lawupost Template
Copyright © 2011. Lawu Post - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Lawupost Template
Proudly powered by Lawupost