Puspen TNI (LawuPost) Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berpesan kepada
para delegasi bahwa jadikan kesamaan derajat, saling memahami, soliditas dan
solidaritas sebagai kata kunci dalam membangun komunikasi dan kerjasama antar Angkatan
Bersenjata dalam wadah CISM Asia. Demikian disampaikan oleh Penasehat
Komite
Olahraga Militer Indonesia (KOMI) Mayjen TNI Endang Sodik mewakili Panglima
TNI saat menutup CISM (Conseil International
du Sport Militaire) Asia Meeting ke-4 Tahun 2016 di Hotel Discovery
Kartika Plaza Jl. Kartika Kuta, Badung Bali, Rabu (13/4/2016).
Panglima TNI percaya, semua pemikiran yang diekspresikan pada pertemuan ini akan memberikan
manfaat bagi segenap negara anggota CISM Asia dalam membangun komunikasi dan
penguatan kerjasama, guna optimalisasi realisasi visi dan misi CISM Asia dalam
koridor motto CISM dunia “Friendship Through Sport” and “Game for Peace”.
Hal ini penting dan harus menjadi pegangan segenap anggota CISM dalam
melaksanakan aktivitas, karena dalam konteks regional Asia bahwa kemajuan CISM
Asia akan sangat tergantung kepada soliditas dan solidaritas seluruh anggota,
dan dalam konteks global CISM Asia harus menjadi salah satu organisasi yang
mampu merepresentasikan kawasan Asia dalam menciptakan dunia yang bersahabat
dan dunia yang damai, melalui program-program keolahragaan yang diagendakan.
Untuk itu, “selaku Panglima TNI dan atas nama pribadi, mengucapkan terima kasih kepada seluruh
delegasi Angkatan Bersenjata yang hadir pada pertemuan ke-4 ini, yang telah
mengekspresikan segala pemikiran dan notulensi yang harus direalisasi bagi
kepentingan bersama. Dengan berakhirnya pertemuan ini, dan bagi delegasi yang ingin langsung
kembali ke tanah air, Panglima TNI menitipkan salam hormat kepada Panglima dan
segenap prajurit Angkatan Bersenjata masing-masing,” kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
“Bagi delegasi yang masih menyisakan waktu dan
melanjutkan kegiatan untuk ’sightseeing’ di Bali dan/atau ke Provinsi lain di Indonesia, Panglima TNI mengucapkan
selamat menikmati keanekaragaman, kedamaian dan keindahan Indonesia, dengan
harapan kunjungan para delegasi akan semakin menambah wawasan dan pandangan
bahwa kita semua ini bersahabat”, pungkas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Rapat pertemuan yang diagendakan 5 (lima) hari dari tanggal 11-16 April
2016 berakhir tanggal 13 April 2016 lebih cepat dari yang dijadwalkan, sehingga
para delegasi peserta CISM Asia Meeting ke-4 diharapkan dapat
menikmati keindahan Pulau Dewata.
Presiden CISM Asia Brigjen Baran Cheshmeh Mehr Ali (Iran) pada kesempatan
sebelumnya saat penutupan sidang CISM ke-4 menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia,
TNI, Pemda Propinsi Bali dan Kab. Badung dalam penerimaan dan mendukung kegiatan
CISM Asia Meeting ke-4 di Pulau Bali yang
cantik dan indah.
Presiden CISM Asia juga memberi apresiasi kepada Pemerintah Republik
Indonesia/TNI yang telah menunjukkan keberhasilannnya di kancah dunia dalam
waktu singkat dengan organisasi CISM dalam penyelenggaraan World Parachuting di Solo tahun 2015, CISM Asia meeting ke 4 di Bali dan akan menyelenggarakan event berikutnya World Military Cadet Games tahun 2018 di Akmil Magelang dan Akademi
Angkatan Udara di Jogyakarta. “Melalui motto ‘Friendship and Peace Through Sport’, Indonesia mempunyai ide bagus untuk pengembangan Olahraga Militer di Asia
dan dunia. Ini adalah sangat penting dalam pengembangan organisasi CISM di
masa yang akan dating,” ucapnya.
Disamping itu, Brigjen Baran Cheshmeh mengatakan pada posisinya sebagai Presiden CISM
Asia mengucapkan terima kasih atas teroganisirnya pertemuan di Pulau Bali yang
yang telah terlaksana dengan baik. Presiden CICM Asia tersebut sangat
mendukung Indonesia dalam penyelenggaraan event berikutnya yaitu kejuaraan dunia Word
Cadet Military Games 2018 di Indonesia.
Kesepakatan hasil sidang CISM Asia Meeting ke-4 di Bali ini akan
disampaikan oleh Presiden CISM Asia dalam sidang General Assembly di Estonia pada akhir April tahun 2016, dan
sebagai tuan rumah penyelengaraan CISM Asia
Meeting berikutnya akan dilaksanakan di Iran pada tahun 2017.
Hadir pada acara penutupan diantaranya Menteri Pemuda dan Olahraga RI yang
diwakili Waketum 5 Bidang Kerjasama Dalam dan Luar Negeri & Pembinaan Hukum Olahraga KONI
Marsda TNI (Purn) Suryadarma, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI I Made Sumantra, Wakil Ketua Umum KOMI Brigjen TNI
Patut Sudarsono dan Pejabat Muspida Propinsi Kabupaten Bali.
Autentikasi : Kahumas KOMI, Kolonel Laut (P) Sultan Janieb,
M.Si.(Han)