Puspen TNI (LawuPost) Tim Bantuan Sosial (Bansos) TNI
Misi Pelayanan Kesehatan ke Pulau-Pulau Terluar wilayah Indonesia dibawah
pimpinan Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Ben Yura Rimba,
MARS selaku Dansatgas Bansos dan Waaster
Panglima TNI Brigjen (Mar) TNI Gatot Triswanto selaku Wadan Satgas Bansos, usai mengunjungi Pulau Lakor NTT, Pulau Moa dan Leti Maluku, beberapa waktu lalu
tiba di Pulau Wetar, Maluku.
Misi Kemanusiaan dalam Pelayanan Kesehatan
di Pulau
Terluar Indonesia tersebut, sebagai tindak lanjut perintah
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo beberapa waktu lalu, usai melakukan kunjungan ke beberapa Pulau Terluar di wilayah Indonesia bagian Timur. Tim Kesehatan TNI
yang datang menggunakan KRI dr. Soeharso-990 dengan Komandan Kapal Letkol (P)
Ashari Alamsyah adalah perintah langsung dari Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Setibanya di Pulau Wetar dengan
jumlah penduduk 1.500 orang, sebanyak 59 personel Tim Medis Kesehatan TNI dikerahkan ke
lokasi dan mulai mendata serta menerima pasien yang akan berobat. Jumlah pasien
yang mendaftar sebanyak 423 orang, antara lain 259 orang Poli Umum, 3 (tiga) orang
Bedah Minor, 117 orang Spesialis, 17 orang Bedah, 29 orang Poli
Gigi, 16 orang THT, 14 orang Bedah Umum, 26 orang Poli
Penyakit Dalam, 1 (satu) orang Poli Spesialis Syaraf, 70 orang Poli Spesialis Anak dan 5 (lima) orang Poli Kulit. Kegiatan ini sekaligus memberikan
bantuan obat-obatan kepada Puskesmas Ilwaki,
Kecamatan Wetar, Kabupaten Maluku Barat.
Kasdam XVI/Patimura Brigjen TNI Bambang
Taufik yang turut serta dalam kegiatan tersebut mengatakan,
dalam rangka menjaga stabilitas di wilayah
Kodam XVI/Patimura, atas petunjuk Panglima TNI, seluruh pulau yang terdepan ini akan ditempati oleh organik
Kodam XVI/Patimura yang sekarang lagi melaksanakan pratugas, sehingga nanti di setiap pulau ditempati oleh
prajurit yang bisa membantu kesulitan masyarakat.
“Dengan
adanya personel TNI di setiap pulau,
sehingga jalur Kepulauan Maluku di wilayah selatan bisa menjadi lebih
terkontrol, dan jalur lautnya bisa lebih
lancar. Personel TNI bisa dikerahkan untuk menolong pengiriman
logistik tentunya dengan menggunakan Kapal TNI Angkatan Laut dan membantu Kodam
XVI/Patimura untuk menempatkan pasukan di setiap pulau terluar,” ujar Brigjen TNI Bambang Taufik.
Lebih lanjut Kasdam XVI/Patimura
menyampaikan bahwa, masyarakat sebetulnya mengharapkan pulau-pulau
terdepan ini sama dengan pulau-pulau yang ada di Indonesia lainnya, sedangkan
untuk transportasi di Pulau Wetar ini kapalnya
hanya satu bulan sekali datang, mereka berharap bisa lebih meningkatkan lagi pelayanan kepada masyarakat tentunya
melalui Pemerintah dan Provinsinya, Dinas Pendidikan, Dinas
Kesehatan, itu harapan masyarakat dan mereka sangat bersyukur
dengan kehadiran Bhakti Sosial Kesehatan.
“Kesulitan
yang ada pada masyarakat dan disampaikan kepada Satgas, sehingga bisa
ditindak lanjuti untuk bisa disampaikan baik kepada internal TNI sendiri maupun
kepada pejabat- pejabat di pemerintahan daerah provinsi. Camatnya ada
di pulau ini sementara penduduknya beda tempat,
akan tetapi kendalinya yang cukup
panjang. Diharapkan, dengan kehadiran hasil dari pada Bhakti Sosial TNI
ini bisa lebih meningkatkan kesejahteraan rakyat dan juga kesehatannya, dan pendidikannya sehingga dapat
dirasakan mereka hasilnya,” pungkas Brigjen TNI Bambang
Taufik.
Sementara itu,
Ester Baker Makena salah satu pasien
yang berasal dari masyarakat Wetar dan tinggal di Saus Tuton Kabupaten Maluku Tenggara Barat
mengucapkan terima kasih kepada Tentara Nasional Indonesia
(TNI), karena bisa datang ketempat
mereka untuk memberikan pelayanan pengobatan, yang selama ini mereka tidak
pernah merasakan penanganan yang sangat
lengkap dan ditangani langsung oleh dokter. “Agar
kegiatan seperti ini dapat dilanjutkan,
karena di desa mereka
sama sekali tidak ada pengobatan seperti yang dilaksanakan oleh TNI seperti
sekarang ini,” harapnya.
Autentikasi : Kabidpenum Puspen
TNI, Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M.