Bandung (LawuPost) Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Wuryanto mewakili Pangdam III/Siliwangi, hadiri Perayaan Ekaristi Anggota TNI/PNS besrta keluarga yang beragama Katolik se wilayah Garnisun Tetap II/Bandung tahun 2016 yang di selengarakan di Aula Manunggal Denmadam III/Siliwangi, jalan Kaliantan 14, Bandung. Jumat (29/1)
Dalam perayaan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kasdam mengatakan bahwa kehadiran agama-agama merupakan khasanah budaya bangsa Indonesia yang tercermin dalam semangat Bhineka Tunggal Ika yang terpatri dalam jiwa kebangsaan kita. Pancasila sebagai ruh bangsa menegaskan bahwa kita menganut prinsip kebersamaan dalam keberagaman. Keberagaman bukan hanya sebagai realitas objektif, tetapi juga sebagai potensi dinamik yang memberikan semangat kebersamaan kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai harapan akan kemajuan Indonesia di masa depan.
Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa di era global yang sarat dengan kompetisi, maka semangat kebersamaan dalam keberagaman yang perlu dikembangkan adalah terwujudnya sikap pluralistik dalam masyarakat. “Untuk menjaga persatuan antar umat beragama, maka diperlukan sikap toleransi yang terimplementasi dalam perilaku mulia berupa komitmen menjunjung tinggi persaudaraan, mampu menahan diri, bersikap sabar, mempersilahkan orang berpendapat lain, dan sekaligus berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda” tegas Kasdam.
Hadir pada acara yang bertemakan ”Peningkatan Iman dan Taqwa untuk memantapkan Rohani dan Profesionalitas Pelayanan Umat Katolik di lingkungan TNI/Polri dan PNS beserta keluarga” tersebut, Pasbanminpol Romo Rofinus Neto Wuli, Pr.S., Fil.,M.Si (Han)., Uskup TNI/Polri Romo Ignatius Suharyo, serta 102 orang anggota TNI, Polri dan PNS se Garnisun Tetap II Bandung. (Pendam III/Siliwangi/Rega)
Dalam perayaan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kasdam mengatakan bahwa kehadiran agama-agama merupakan khasanah budaya bangsa Indonesia yang tercermin dalam semangat Bhineka Tunggal Ika yang terpatri dalam jiwa kebangsaan kita. Pancasila sebagai ruh bangsa menegaskan bahwa kita menganut prinsip kebersamaan dalam keberagaman. Keberagaman bukan hanya sebagai realitas objektif, tetapi juga sebagai potensi dinamik yang memberikan semangat kebersamaan kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai harapan akan kemajuan Indonesia di masa depan.
Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa di era global yang sarat dengan kompetisi, maka semangat kebersamaan dalam keberagaman yang perlu dikembangkan adalah terwujudnya sikap pluralistik dalam masyarakat. “Untuk menjaga persatuan antar umat beragama, maka diperlukan sikap toleransi yang terimplementasi dalam perilaku mulia berupa komitmen menjunjung tinggi persaudaraan, mampu menahan diri, bersikap sabar, mempersilahkan orang berpendapat lain, dan sekaligus berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda” tegas Kasdam.
Hadir pada acara yang bertemakan ”Peningkatan Iman dan Taqwa untuk memantapkan Rohani dan Profesionalitas Pelayanan Umat Katolik di lingkungan TNI/Polri dan PNS beserta keluarga” tersebut, Pasbanminpol Romo Rofinus Neto Wuli, Pr.S., Fil.,M.Si (Han)., Uskup TNI/Polri Romo Ignatius Suharyo, serta 102 orang anggota TNI, Polri dan PNS se Garnisun Tetap II Bandung. (Pendam III/Siliwangi/Rega)
Posting Komentar