Puspen
TNI (LawuPost) Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo didampingi Asops Panglima TNI Mayjen
TNI Fransen G. Siahaan, Aslog Panglima TNI Marsda
TNI Nugroho Prang Sumadi, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Wiyarto, Kapuspen TNI Mayjen TNI
Tatang Sulaiman dan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian melaksanakan peninjauan
langsung pembangunan jalan Mumugu-Wamena.
“Jalan
Mumugu-Wamena sepanjang 278,60 Km itu adalah sebagai tindak lanjut atas instruksi
Presiden RI Ir. H. Joko Widodo. TNI mendapat kepercayaan dari
Presiden Joko Widodo. Presiden memerintahkan untuk membuat jalan dari Mumugu menuju
Wamena,” ujar Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
di Kabupaten Nduga, Kota Kenyam, Papua, Selasa (29/12/2015).
“Saya
yang mendapat perintah dan PU
mendapat MoU, saya mengecek, ada Mumugu, Batas Batu dan muaranya di Agats,” kata Panglima TNI.
Selain itu,
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo juga
berharap dari pembangunan jalan tersebut persoalan aksesibilitas akan teratasi, karena selama ini masyarakat di daerah pedalaman ini
harus membayar mahal barang kebutuhan karena akses yang sulit.
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mendapatkan mandat ini, karena Presiden RI Ir. H. Joko Widodo pernah bercerita bahwa di Wamena ada 1 juta
masyarakat. Dan kalau mengangkut barang dari Jayapura ongkosnya Rp.10.000 per
kilo, sedangkan di Wamena ongkosnya bisa
jadi 30 kali lipat.
Seorang Kepala Desa Nduga, Kota Kenyam bernama
Haris mengakui bahwa adanya pembangunan ini sudah cukup membuatnya senang, karena daerahnya bisa lebih maju seperti daerah
lainnya. Meski
begitu dia mengaku belum merasakan dampak langsung seperti turunnya harga bahan
makanan dan bahan bakar. Termasuk untuk transportasi, Haris harus menggunakan
pesawat untuk dapat mencapai wilayah kota dengan ongkos yang tidak murah. “Di sini untuk
menuju Wamena, misalnya menggunakan pesawat, kita harus charter seharga 37 juta rupiah,” ujarnya.
Sementara itu
menurut Bupati Kabupaten Nduga, Yairus
Gwijangge, pembangunan jalan ini juga turut
disambut senang oleh masyarakat,
dan Bupati sangat mengapresiasi kepada Panglima TNI. “Saya ucapkan terima kasih kepada
Panglima TNI Bapak Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo yang diberikan mandat secara langsung oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo untuk menjalankan pembangunan
jalan di sini,” tuturnya.
Untuk
pembangunan ruas jalan Mumugu hingga Wamena,
rencananya akan ada tujuh ruas jalan. Jalan-jalan itu antara lain : Ruas Wamena - Habema 47,60 Km; Ruas Habema - Mbua 45,81 Km; Ruas Mbua - Mugi 25,48 Km; Ruas Mugi-Paro 32,00 Km; Ruas
Paro - Kenyam 81,71 Km; Ruas Kenyam -
Batas Batu 31,99 Km dan Ruas Batas
Batu - Mumugu 14,00 Km.
Autentikasi : Kabidpenum
Puspen TNI, Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M
Posting Komentar