Simalungun (LawuPost) Sebanyak 782 santriwan/wati dari Taman Kanak-kanan Al-Qur’an/Taman Pengajian Al-Qur’an (TKA/TPA) di Kabupaten Simalungun dibawah naungan Lembaga Pemngambangan Pembinaan Taman Kanak-kanak Al-Qur'an Badan Komunikasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (LPPTKA BKPRMI) Simalungun diwisuda.
Pelaksanaan wisuda santriwan/wati yang ke XXI tersebut dilakukan oleh Bupati Simalungun diwakili Kadis Perkebunan Ir Amran Sinaga Msi bersama Bunda PAUD Kabupaten Simalungun Ny Erunita JR Saragih,, bertempat di lapangan bolakaki Nagori Rambung Merah Kecamatan Siantar, Rabu 03/06/2015.
Dalam mewisuda santriwan/wati, Bupati yang diwakili Kadis Perkebunan dan Bunda PAUD didampingi oleh Kadis Pendidikan Kabupaten Simalungun, Kakankemenag, mewakili Ketua MUI, BKMT, mewakili Kapolres, Dirut Tirtauli, Dirwil (Direktur Wilayah) LPPTKA BKPRMI Daud Sagita MA, ketua DPW BKPRMI Prov Sumut dan Simalungun.
Mengawali pelaksanaan Wisuda santriwan/wati TK/TPA LPPTKA BKPRMI Kabupaten Simalungun dilakukan pembacaan ayat suci Al-quran yang dibawakan Mayang Mualimah dari TK Arrohman Pane, dengan penerjemah dalam bahasa Indonesia dilaksanakan oleh Rosa Aulian Tambah dari TK Bina Insani, terjemahan Bahasa Inggeris dilakukan oleh Bias Rangga Pratama Tampubolon dari TK Nurul Afita, terjemahan bahasa Simalungun dilaksanakan oleh Agustini Purba dari TKA Al-Furqon Bah Jambi dan Audri Aulia dari TK
Ustwatun Hasanah Bandar menerjemahkannya kedalam Bahasa Jawa.
Wisudah santriwan/wati tersebut juga ditandadi dengan pemberikan penghargaan berupa tropy kepada 27 anak santri berprestasi dari berbagai lembaga pendidikan oleh Bupati yang diwakili Kadis Perkebunan, Bunda PAUD Simalungun, Kadis Dikjar, Kakankemenag, mewakili Ketua MUI, BKMT, mewakili Kapolres, Dirut Tirtauli, Dirwil (Direktur Wilayah) LPPTKA BKPRMI, pengurus DPW BKPRMI Prov Sumut dan Simalungun.
Namun sebelum tropy diserahkan mereka menguji anak-anak yang berprestasi tersebut dengan hapalan do'a makan, do'a untuk kedua orang tua, do'a keluar rumah, ayat pendek, do'a mau tidur, do'a belajar, menerjemahkan kalimat Allahu Akbar, surat Al-fatiha, menerjemahkan kalimat bisamillahirrohmaanirrohim dan membaca surat Annas. Semua hafalan yang diberikan dapat diselesaikan oleh anak-anak tersebut dengan baik.
Ketua panitia Suparli dalam laporannya mengatakan bahwa, pelaksanaan wisuda terhadap anak TK/TPA merupakan program dari LPPTKA BKPRMI Kabupaten Simalungun yang dilaksanakan setiap tahun. Pada tahun 2015 ini sebanyak 782 anak dari 38 TK dan 18 TPA yang diwisu sebagai akhir dari pendidikan masa anak-anak untuk masuk ke sekolah yang lebih tinggi.
“Ini tiap tahun, dilaksanakan dengan lokasi pelaksanaan secara bergantian. Tahun lalu dilaksanakan di Sidamanik,”kata Uparli sembari menambahkan bahwa pelaksanaan wisuda tersebut juga sebagai sarana peningkatan silahturrahmi dan ukhwah islamiyah bagi umat islam.
Dalam kesempatan tersebut Kakankemenag Kabupaten Simalungun Drs Muslim MM dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada LPPTKA BKPRMI yang telah melaksanakan kegiatan tersebut. “Jadikan kegiatan ini sebagai ibadah, dan karya nyata menjadi amalan kepada Allah SWT,”ujarnya.
Muslim juga menyampaikan apresiasi kepada anak-anak santri berprestasi yang telah
diuji dan menunjukkan hasil yang menggembirakan. Oleh karena itu diharapkan hal tersebut untuk terus ditingkatkan. Dia juga menyampaikan bahwa tahun 2015 untuk lembaga pendidikan Raudlatul Anfhal (RA) mendapat Biaya Operasional Pelaksanaan (BOP) dari Kementrian Agama RI, namun dalam pelaksanaan masih dilakukan seleksi.
Ketua DPW BKPRMI Sumut H M Iqbal Parinduri SAg M.Kom.I dalam sambutannya antara lain menyampaikan bahwa kegiatan wisudah merupakan proses awal bagi anak-anak dalam mengecap pendidikan sejak usia dini. Oleh karena itu kepada orang tua diharapkan untuk terus memberikan perhatian dalam pertumbuhan anak dari wktu ke waktu. “Kita tidak bisa hanya menyerahkannya kepada guru tapi peran aktif dan perhatian dari para orang tua sangat di harapkan untuk kemajuan pendidikan anak,”katanya.
Ny Erunita JR Saragih selaku Bunda PAUD Kabupaten Simalungun menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh BKPRMI Kabupaten Simalungun yang telah memberikan perhatian terhadap pendidikan anak di usia dini dengan harapan mereka bisa lebih baik dimasa depan.
Selanjutnya Erunita menyampaikan selamat kepada peserta didik yang akan melanjutnya pendidikan ke jenjang selanjutnya. “Kebangkan ilmu yang didapat selama ini dan tujukkan kelebihanmu selama di mengikuti pendidikan di TK/TPA. Saya percaya kalian akan berhasil kelak, dengan mau mendengarkan nasihat orang tua, didikan guru, terutama pendidikan agama,”pintanya.
Bupati Simalungun dalam sambutannya diwakili Kadis Perkebunan Ir Amran Sinaga Msi mengatakan bahwa konsep ajaran agama Islam menuntut ilmu pengetahuan mulai dari usia dini, dan hari ini kita telah memberikan salah satunya adalah ilmu agama sehingga kelak bisa membentengi diri dalam kehidupan dimasa depan.
Menurut Amran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun telah memberikan perhatian dan terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan sehingga bersama-sama memberikan perhatian dan dukungan pembinaan seperti dalam agama Islam kegiatan MTQ, Safari Ramadhan, seni nasyid dan yang lainnya. “Ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab Simalungun terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan di daerah ini,”jelasnya.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Dirwil LPPTKA BKPRMI Sumut, Camat Siantar, para pangulu, BKPRMI Kabupaten Simalungun dan Kota Siantar, para kader BKPRMI, para guru TKA/TPA, para orang tua anak dan undangan lainnya.(M.Parulian/Hotbi. S)
Pelaksanaan wisuda santriwan/wati yang ke XXI tersebut dilakukan oleh Bupati Simalungun diwakili Kadis Perkebunan Ir Amran Sinaga Msi bersama Bunda PAUD Kabupaten Simalungun Ny Erunita JR Saragih,, bertempat di lapangan bolakaki Nagori Rambung Merah Kecamatan Siantar, Rabu 03/06/2015.
Dalam mewisuda santriwan/wati, Bupati yang diwakili Kadis Perkebunan dan Bunda PAUD didampingi oleh Kadis Pendidikan Kabupaten Simalungun, Kakankemenag, mewakili Ketua MUI, BKMT, mewakili Kapolres, Dirut Tirtauli, Dirwil (Direktur Wilayah) LPPTKA BKPRMI Daud Sagita MA, ketua DPW BKPRMI Prov Sumut dan Simalungun.
Mengawali pelaksanaan Wisuda santriwan/wati TK/TPA LPPTKA BKPRMI Kabupaten Simalungun dilakukan pembacaan ayat suci Al-quran yang dibawakan Mayang Mualimah dari TK Arrohman Pane, dengan penerjemah dalam bahasa Indonesia dilaksanakan oleh Rosa Aulian Tambah dari TK Bina Insani, terjemahan Bahasa Inggeris dilakukan oleh Bias Rangga Pratama Tampubolon dari TK Nurul Afita, terjemahan bahasa Simalungun dilaksanakan oleh Agustini Purba dari TKA Al-Furqon Bah Jambi dan Audri Aulia dari TK
Ustwatun Hasanah Bandar menerjemahkannya kedalam Bahasa Jawa.
Wisudah santriwan/wati tersebut juga ditandadi dengan pemberikan penghargaan berupa tropy kepada 27 anak santri berprestasi dari berbagai lembaga pendidikan oleh Bupati yang diwakili Kadis Perkebunan, Bunda PAUD Simalungun, Kadis Dikjar, Kakankemenag, mewakili Ketua MUI, BKMT, mewakili Kapolres, Dirut Tirtauli, Dirwil (Direktur Wilayah) LPPTKA BKPRMI, pengurus DPW BKPRMI Prov Sumut dan Simalungun.
Namun sebelum tropy diserahkan mereka menguji anak-anak yang berprestasi tersebut dengan hapalan do'a makan, do'a untuk kedua orang tua, do'a keluar rumah, ayat pendek, do'a mau tidur, do'a belajar, menerjemahkan kalimat Allahu Akbar, surat Al-fatiha, menerjemahkan kalimat bisamillahirrohmaanirrohim dan membaca surat Annas. Semua hafalan yang diberikan dapat diselesaikan oleh anak-anak tersebut dengan baik.
Ketua panitia Suparli dalam laporannya mengatakan bahwa, pelaksanaan wisuda terhadap anak TK/TPA merupakan program dari LPPTKA BKPRMI Kabupaten Simalungun yang dilaksanakan setiap tahun. Pada tahun 2015 ini sebanyak 782 anak dari 38 TK dan 18 TPA yang diwisu sebagai akhir dari pendidikan masa anak-anak untuk masuk ke sekolah yang lebih tinggi.
“Ini tiap tahun, dilaksanakan dengan lokasi pelaksanaan secara bergantian. Tahun lalu dilaksanakan di Sidamanik,”kata Uparli sembari menambahkan bahwa pelaksanaan wisuda tersebut juga sebagai sarana peningkatan silahturrahmi dan ukhwah islamiyah bagi umat islam.
Dalam kesempatan tersebut Kakankemenag Kabupaten Simalungun Drs Muslim MM dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada LPPTKA BKPRMI yang telah melaksanakan kegiatan tersebut. “Jadikan kegiatan ini sebagai ibadah, dan karya nyata menjadi amalan kepada Allah SWT,”ujarnya.
Muslim juga menyampaikan apresiasi kepada anak-anak santri berprestasi yang telah
diuji dan menunjukkan hasil yang menggembirakan. Oleh karena itu diharapkan hal tersebut untuk terus ditingkatkan. Dia juga menyampaikan bahwa tahun 2015 untuk lembaga pendidikan Raudlatul Anfhal (RA) mendapat Biaya Operasional Pelaksanaan (BOP) dari Kementrian Agama RI, namun dalam pelaksanaan masih dilakukan seleksi.
Ketua DPW BKPRMI Sumut H M Iqbal Parinduri SAg M.Kom.I dalam sambutannya antara lain menyampaikan bahwa kegiatan wisudah merupakan proses awal bagi anak-anak dalam mengecap pendidikan sejak usia dini. Oleh karena itu kepada orang tua diharapkan untuk terus memberikan perhatian dalam pertumbuhan anak dari wktu ke waktu. “Kita tidak bisa hanya menyerahkannya kepada guru tapi peran aktif dan perhatian dari para orang tua sangat di harapkan untuk kemajuan pendidikan anak,”katanya.
Ny Erunita JR Saragih selaku Bunda PAUD Kabupaten Simalungun menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh BKPRMI Kabupaten Simalungun yang telah memberikan perhatian terhadap pendidikan anak di usia dini dengan harapan mereka bisa lebih baik dimasa depan.
Selanjutnya Erunita menyampaikan selamat kepada peserta didik yang akan melanjutnya pendidikan ke jenjang selanjutnya. “Kebangkan ilmu yang didapat selama ini dan tujukkan kelebihanmu selama di mengikuti pendidikan di TK/TPA. Saya percaya kalian akan berhasil kelak, dengan mau mendengarkan nasihat orang tua, didikan guru, terutama pendidikan agama,”pintanya.
Bupati Simalungun dalam sambutannya diwakili Kadis Perkebunan Ir Amran Sinaga Msi mengatakan bahwa konsep ajaran agama Islam menuntut ilmu pengetahuan mulai dari usia dini, dan hari ini kita telah memberikan salah satunya adalah ilmu agama sehingga kelak bisa membentengi diri dalam kehidupan dimasa depan.
Menurut Amran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun telah memberikan perhatian dan terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan sehingga bersama-sama memberikan perhatian dan dukungan pembinaan seperti dalam agama Islam kegiatan MTQ, Safari Ramadhan, seni nasyid dan yang lainnya. “Ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab Simalungun terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan di daerah ini,”jelasnya.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Dirwil LPPTKA BKPRMI Sumut, Camat Siantar, para pangulu, BKPRMI Kabupaten Simalungun dan Kota Siantar, para kader BKPRMI, para guru TKA/TPA, para orang tua anak dan undangan lainnya.(M.Parulian/Hotbi. S)