Sulawesi Selatan, Takalar (LawuPost) Untuk memajukan sekolah, SDN 5 Ballo Takalar memakai banyak strategi. Selain pembelajan aktif diperkuat, dukungan dari masyarakat juga ditingkatkan. Melalui pendekatan informal maupun formal, peran masyarakat terhadap sekolah pun makin meningkat. Hal ini ditandai dengan besarnya sumbangsih masyarakat baik dalam bentuk pemikiran, dana dan tenaga sehingga lingkungan belajar menjadi asri, nyaman.
Banyak prestasi yang diukir oleh SDN 5 Ballo, juga secara signifikan meningkatkan peran orang tua siswa. Merasa berterima kasih atas prestasi dan perubahan karakter anaknya yang dianggap semakin baik, beberapa dari mereka memberikan bingkisan untuk sekolah, terutama saat penerimaan rapor dan temu alumni. Mereka menyumbangkan dispenser, buku, kompor gas dan sebagainya. Ada juga yang memberikan voucher hotel agar guru-guru bisa merasakan tidur di hotel dan berekreasi. “Saya sangat berterima kasih kepada sekolah, karena sumbangan sekolah terhadap peningkatan prestasi dan perubahan sikap anak saya sangat signifikan. Anak saya menjadi sangat rajin dan patuh pada orang tua, sehingga saya ingin memberikan hadiah ala kadarnya kepada sekolah,”kata dr. Asridah, salah satu orang tua siswa yang suka menyumbangkan hadiah voucher tinggal di hotel untuk guru di sekolah ini.
Namun hadiah voucher semacam itu, ternyata oleh guru- guru sekolah ini tidak dimanfaatkan cuma untuk plesiran menikmati nyamannya hotel. Mereka gunakan untuk meningkatkan kapasitas mereka. “Berkali-kali kami dikasih voucher hotel oleh beberapa orang tua siswa agar guru-guru disini bisa menikmati sejuknya istirahat di hotel, namun kami sepakat mengggunakannya untuk meningkatkan kapasitas kami,” ujar ibu Darsiah, Kepala Sekolah di kantornya (11 Juni 2015).
Bagaimana caranya?
Biasa mereka menerima dua atau tiga voucher kamar hotel bintang empat. Semua guru yang jumlahnya 16 di sekolah tersebut diinapkan pada hari hari libur. Mereka manfaatkan waktu-waktu itu belajar materi sesuai dengan kebutuhan. Dari dua kamar atau tiga kamar yang disewa dari voucher hadiah orang tua, satu kamar dijadikan tempat untuk belajar bersama.
“Jadi kami memanfaatkannya dengan baik. Biasanya saya atau rekan guru sendiri yang bawakan materi, bahkan pernah juga dari USAID PRIORITAS,” ujar Kepala Sekolah.
Mereka pernah belajar tentang IT dan program excel dibawakan oleh Hadana Lira, operator mereka sendiri. Mereka juga pernah membahas media pembelajaran yang tepat berdasarkan RPP bersama dengan Fasilitator Daerah dan Koordinator Daerah USAID PRIORITAS Takalar. Kepala sekolah sendiri juga pernah membawakan meteri tentang pembelajaran PAKEM. “Kami gunakan semua sumbangan masyarakat untuk kepentingan kemajuan sekolah, karena bagaimanapun semua harus kembali ke masayarakat,” kata kepala sekolah.
Karena kebijakan-kebijakan yang berorientasi siswa seperti ini, sekolah SDN 5 Ballo menjadi salah satu sekolah dasar terfavorit di Takalar. Banyaknya siswa yang ingin masuk ke sekolah ini, memaksa sekolah membatasinya dengan mengadakan tes ujian khusus. (Red).
Posting Komentar