Selamat Datang Di Website Lawupost.com (Menyatukan Inspirasi Dan Motivasi) TPID Kota Cimahi Proaktif Jaga Kestabilan Harga Dan Pasokan Bahan Pangan Jelang Ramadan | Lawu Post

TPID Kota Cimahi Proaktif Jaga Kestabilan Harga Dan Pasokan Bahan Pangan Jelang Ramadan

Rabu, 27 April 20220 comments

CIMAHI .(LawuPost.Com) -    Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi Ngatiyana meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Cimahi lebih proaktif dalam pengendalian inflasi di Kota Cimahi. Menjelang bulan ramadan, konsumsi masyarakat kerap meningkat sehingga perlu dilakukan antisipasi agar inflasi tidak melonjak.

Hal itu dikatakan Ngatiyana pada rapat koordinasi (Rakor) Tahun 2022 yang berlangsung di aula UPTD Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) Komplek Nata Endah Kota Cimahi.

“Kota Cimahi sudah memiliki TPID yang tidak hanya berfokus menjamin stabilitas harga, terutama kebutuhan pokok, tapi sekaligus menjaga tingkat inflasi agar tetap di angka yang proporsional, khususnya yang berkaitan dengan harga bahan pokok. TPID juga harus proaktif mendorong berbagai sektor ekonomi agar tumbuh makin produktif, sehingga mampu meningkatkan nilai tambah dan memiliki kontribusi yang semakin besar dalam menggerakkan mesin pertumbuhan ekonomi, dengan menghadirkan progam-program yang inovatif dan efektif dalam menjaga stabilisasi harga/inflasi di Kota Cimahi," ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Ngatiyana, pangan menjadi fokus utama dalam percepatan pemulihan ekonomi saat pandemi ini, karena di samping daya beli masyarakat yang kurang sehingga dapat memicu rawan pangan. "Kondisi alamiah Kota Cimahi yang tidak memiliki banyak lahan pertanian, juga menuntut sektor pangan diselesaikan dengan segera," katanya.

 Ngatiyana juga meminta kepada unsur TPID Kota Cimahi agar segera meningkatkan koordinasi antar perangkat daerah untuk mendukung peran TPID Kota Cimahi dalam persiapan Ramadan 1443 Hijriah.

"Segenap unsur TPID juga perlu melakukan persiapan menghadapi kebijakan pemerintah pusat, terkait dengan tarif dasar listrik (TDL), harga BBM,  gas elpiji, serta minyak goreng yang sedang menjadi primadona," tuturnya.

Dsamping itu, kata Ngatiyana bila diperlukan, TPID  bisa membuat perencanaan terkait pelaksanaan operasi pasar murah pada saat menjelang hari besar keagamaan, dan pada saat kejadian luar biasa.

"Selain itu, tentu saja peran para ulama sangat penting dalam mengimbau agar  masyarakat bijak dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Dan kepada segenap unsur TPID agar dapat memastikan strategi 4K, yaitu ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif," imbuhnya.

Pihaknya juga berharap masyarakat tidak melakukan aksi panic buying menjelang ramadan 2022.

"Menjelang Bulan Ramadan 1443 Hijriah, diharapkan masyarakat Kota Cimahi tidak panic buying, atau pembelian secara berlebihan atau penimbunan suatu barang, karena didasari rasa panik dan takut yang berlebih. Pemerintah Kota Cimahi hadir dalam upaya menjaga kestabilan harga dan pasokan bahan pangan sesuai kebutuhan masyarakat," tandasnya.***

 

Share this article :

Posting Komentar

NUSANTARA BERSATU

EDISI TABLOID CERDAS

EDISI TABLOID CERDAS
 
Support : Creating Website | Lawupost | Lawupost Template
Copyright © 2011. Lawu Post - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Lawupost Template
Proudly powered by Lawupost