AAL, Surabaya (LawuPost.Copm) Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Mayjend TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) menegaskan bahwa mengasuh Taruna adalah tugas yang berat, sehingga diperluan Bintara-Bintara Pengasuh pilihan yang memiliki mental dan fisik yang baik dan kuat, kemampuan yang baik dan berpenampilan yang meyakinkan.

“Saya harap para Bintara Pengasuh bisa menjadi legenda-legenda yang nanti akan diingat dan dikenang di hati para Taruna saat mereka sudah berdinas nanti,” terang Gubernur AAL saat memberikan pengarahan kepada Bintara Pengasuh dan personel jajaran Resimen AAL di Indoor Sport Jala Krida Raga, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Jumat (12/11).

Menurut orang nomor satu dijajaran AAL ini, apabila kita melatih dan yang dilatih menuai kesuksesan dimasa depan, maka kita juga pasti akan merasa bangga dengan hasil kerja keras pengasuh dan pelatih, dan itu pasti akan diingat pada saat mereka jadi perwira.

“Para Bintara Pengasuh akan diberi Tali Kur, diharapkan nantinya tidak akan ragu menegur dan mengisi buku saku Taruna apabila melakukan pelanggaran-pelanggaran. Yang paling utama kalian tidak boleh ragu-ragu menegur Taruna,” pintanya.

Sebelum menjalankan tugas, lanjutnya, para Bintara Pengasuh akan dibekali pelatihan-pelatihan sebagai bekal untuk mengasuh Taruna. Para Bintara Pengasuh mempunyai kewenangan yang lebih untuk menegur Taruna yang melakukan pelanggaran, selama untuk kebaikan.

“Ini adalah ladang pengabdian kita, mari kita maksimalkan kinerja kita untuk mencetak Taruna yang tahan uji, Taruna yang tanggap, tanggon dan trengginas, saya yakin kalian bisa, saya yakin kalian sanggup,” tegasnya.

Selain Gubernur AAL, Wagub AAL Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han)., CHRMP, Seklem AAL Laksma TNI Syamsul Rizal, S.H., M.M., CHRMP, dan para Direktur AAL juga secara bergiliran memberikan motivasi dan pembekalan kepada para Bintara Pengasuh dan personel Resimen AAL lainnya.***

Berita Foto: