Kota Cimahi,(LAWU POST) .Com – Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Benny Bachtiar, secara resmi menunjuk Dr. Fitriana sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi menggantikan Budi Raharja yang telah menjabat selama dua periode. Penunjukan ini telah mendapat persetujuan dari wali kota dan wakil wali kota terpilih, mengingat nantinya Sekda akan berperan sebagai jembatan utama antara kepala daerah dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Ini dilakukan untuk mengisi kekosongan sebelum ada pejabat definitif. Karena Pak Budi Raharja sudah selesai masa jabatannya dan harus diganti, kami memilih Ibu Dr. Fitriana. Itu pun sudah mendapat persetujuan dari wali kota dan wakil wali kota terpilih karena nantinya mereka yang akan menjadi user beliau," ujar Benny saat ditemui di Balai Kota Cimahi.
Menurut Benny, tugas utama Dr. Fitriana saat ini adalah menyelaraskan program-program pemerintahan dengan visi dan misi wali kota serta wakil wali kota terpilih. Selain itu, ia juga dihadapkan pada tantangan pemangkasan anggaran yang diarahkan untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Beliau itu senior dan paham betul bagaimana mengkoordinasikan pemerintahan. Saya tahu persis kinerjanya karena sudah lama bekerja sama. Pemimpin yang mampu membangun komunikasi yang baik dengan bawahan akan memastikan program bisa berjalan dengan lancar," tambahnya.
Sementara itu, Sekda Kota Cimahi yang baru, Maria Fitriana, menyatakan kesiapannya menjalankan tugas dan memastikan kelancaran transisi kepemimpinan. Ada tiga prioritas utama yang akan diembannya: mengawal pelantikan wali kota terpilih, meningkatkan pelayanan publik, serta memperkuat koordinasi dengan seluruh elemen di Kota Cimahi.
"Sejak awal kami sudah melakukan sinkronisasi, bahkan Pak Pj Wali Kota sebelumnya, Pak Dicky, sudah membentuk tim khusus untuk ini. Jadi kami tinggal melanjutkan dan memperkuat koordinasi agar transisi berjalan mulus," ujar Fitriana.
Terkait persiapan pelantikan wali kota terpilih yang awalnya direncanakan pada 6 Februari namun diundur ke 20 Februari, Fitriana memastikan bahwa persiapan tetap berjalan sesuai rencana.
"Secara teknis, seperti pakaian, kendaraan, dan lainnya, semuanya sudah siap. Pengunduran jadwal ini justru memberi waktu lebih banyak bagi kami untuk mematangkan persiapan, termasuk koordinasi dengan gubernur terpilih," tambahnya.
Setelah pelantikan di Jakarta, Pemkot Cimahi akan menggelar sidang paripurna di DPRD Kota Cimahi sebagai bentuk penyambutan bagi wali kota baru.
"Setelah itu mungkin ada sedikit syukuran, tapi lebih ke arah doa bersama agar Cimahi tetap menjadi kota yang nyaman bagi semua," tutupnya.
Penunjukan Dr. Fitriana diharapkan dapat memperkuat sinergi antara ASN dan pimpinan daerah baru, serta memastikan kesinambungan program pembangunan Kota Cimahi ke depan," tandasnya. (**)