CIMAHI (LAWUPOST) Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi menggelar Lomba Diversifikasi Olahan Ikan di Selasar Gedung B Kantor Pemerintahan Kota Cimahi Jalan Rd. Demang Hardjakusumah Kota Cimahi, Senin (19/6/2023). Menu olahan ikan yang diciptakan diharapkan dapat mendukung terwujudnya zero stunting di Kota Cimahi.
Peserta lomba mewakili 15 kelurahan
se-Kota Cimahi. Mereka mengolah ikan untuk membuat menu cemilan/Snack,
menu makan utama, hingga menu makanan bayi atau MPASI.
Pj. Sekretaris Daerah Kota Cimahi Maria Fitriana mengatakan, ikan mengandung banyak gizi yang berguna bagi tubuh. "Dengan mengkonsumsi ikan mampu meningkatkan kecerdasan otak dan meningkatkan kualitas kesehatan," ujarnya.
Permasalahan stunting menjadi salah satu fokus utama di Indonesia dan masih harus dilakukan pencegahannya hingga saat ini. Kondisi stunting disebabkan karena kurangnya asupan protein dan energi dalam jangka waktu yang panjang, dimulai dari masa kehamilan.
"Salah satu sumber protein yang banyak tersedia dengan harga yang cukup terjangkau yaitu ikan. Program gemarikan dapat memberikan dampak positif terhadap industrinya, atau pelaku perikanan dan kelautan di segala tingkatan, terutama bagi nelayan dan petambak dalam hal kesejahteraan. Konsumsi ikan dapat menjadi salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan gizi sehingga dapat membantu dalam pencegahan stunting," katanya.
Lomba diversifikasi olahan ikan merupakan kegiatan perlombaan kecakapan mengolah ikan menjadi produk hasil perikanan yang beraneka ragam. "Diversifikasi produk olahan ikan dapat meningkatkan manfaat dan nilai tambah, menekan kerusakan dan kehilangan zat gizi, menyediakan lapangan kerja, serta meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, diversifikasi olahan ikan merupakan motivasi baru untuk memperkenalkan kepada masyarakat, bahwa ikan dapat diolah menjadi makanan yang lebih menarik dan tetap bernilai gizi tinggi yang dapat dikonsumsi oleh semua kalangan dari mulai bayi, anak-anak, dewasa sampai yang berusia lanjut.
"Mari bergerak bersama dan bersinergi dalam upaya meningkatkan konsumsi ikan nasional demi terciptanya generasi penerus bangsa yang berkualitas. Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi stimulan peningkatan konsumsi ikan masyarakat Kota Cimahi serta berkontribusi terhadap pencegahan stunting," tuturnya.
Para juri profesional pada lomba tersebut yaitu Rochendi selaku masterchef bertaraf internasional dan pemilik dari Van Hengel Catering Service Bandung, Chef Dedi Kunaldi, SH selaku praktisi pangan fungsional dan juga pemilik dari Nanda Cake, serta ahli tata boga dra. hj. Lina Sumarlina.
Berdasarkan hasil penjurian, berikut pemenang Lomba Diversifikasi Olahan Ikan Kota Cimahi tahun 2023 yaitu
Juara Harapan 1 Kelurahan Cipageran, Juara Harapan 2 Kelurahan Cibabat, Juara Harapan 3 Kelurahan Melong.
Peringkat Juara 1 diperoleh Kelurahan Padasuka, Juara 2 Kelurahan Setiamanah, dan
Juara 3 Kelurahan Baros. Masing-masing pemenang berhak atas hadiah uang pembinaan dan tropi dari Pemkot Cimahi.***
Pj. Sekretaris Daerah Kota Cimahi Maria Fitriana mengatakan, ikan mengandung banyak gizi yang berguna bagi tubuh. "Dengan mengkonsumsi ikan mampu meningkatkan kecerdasan otak dan meningkatkan kualitas kesehatan," ujarnya.
Permasalahan stunting menjadi salah satu fokus utama di Indonesia dan masih harus dilakukan pencegahannya hingga saat ini. Kondisi stunting disebabkan karena kurangnya asupan protein dan energi dalam jangka waktu yang panjang, dimulai dari masa kehamilan.
"Salah satu sumber protein yang banyak tersedia dengan harga yang cukup terjangkau yaitu ikan. Program gemarikan dapat memberikan dampak positif terhadap industrinya, atau pelaku perikanan dan kelautan di segala tingkatan, terutama bagi nelayan dan petambak dalam hal kesejahteraan. Konsumsi ikan dapat menjadi salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan gizi sehingga dapat membantu dalam pencegahan stunting," katanya.
Lomba diversifikasi olahan ikan merupakan kegiatan perlombaan kecakapan mengolah ikan menjadi produk hasil perikanan yang beraneka ragam. "Diversifikasi produk olahan ikan dapat meningkatkan manfaat dan nilai tambah, menekan kerusakan dan kehilangan zat gizi, menyediakan lapangan kerja, serta meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, diversifikasi olahan ikan merupakan motivasi baru untuk memperkenalkan kepada masyarakat, bahwa ikan dapat diolah menjadi makanan yang lebih menarik dan tetap bernilai gizi tinggi yang dapat dikonsumsi oleh semua kalangan dari mulai bayi, anak-anak, dewasa sampai yang berusia lanjut.
"Mari bergerak bersama dan bersinergi dalam upaya meningkatkan konsumsi ikan nasional demi terciptanya generasi penerus bangsa yang berkualitas. Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi stimulan peningkatan konsumsi ikan masyarakat Kota Cimahi serta berkontribusi terhadap pencegahan stunting," tuturnya.
Para juri profesional pada lomba tersebut yaitu Rochendi selaku masterchef bertaraf internasional dan pemilik dari Van Hengel Catering Service Bandung, Chef Dedi Kunaldi, SH selaku praktisi pangan fungsional dan juga pemilik dari Nanda Cake, serta ahli tata boga dra. hj. Lina Sumarlina.
Berdasarkan hasil penjurian, berikut pemenang Lomba Diversifikasi Olahan Ikan Kota Cimahi tahun 2023 yaitu
Juara Harapan 1 Kelurahan Cipageran, Juara Harapan 2 Kelurahan Cibabat, Juara Harapan 3 Kelurahan Melong.
Peringkat Juara 1 diperoleh Kelurahan Padasuka, Juara 2 Kelurahan Setiamanah, dan
Juara 3 Kelurahan Baros. Masing-masing pemenang berhak atas hadiah uang pembinaan dan tropi dari Pemkot Cimahi.***
Posting Komentar