CIMAHI – LAWUPOST - Guna menyingkronisasi pelaksanaan urusan pemerintahan daerah dalam hal perumusan program, kegiatan dan sub kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Cimahi menggelar Forum Perangkat Daerah (FGD) Tahun 2023, bertempat di Aula Gedung A Kantor Pemerintah Daerah Kota Cimahi, Kamis (16/02).
FGD Rencana Kerja (Renja) Diskominfo Kota Cimahi Tahun 2024 merupakan forum dengan melibatkan perangkat daerah serta seluruh pemangku kepentingan terkait mulai dari unsur Forkopimda, instansi vertikal, perwakilan akademisi, Organisasi Kewartawanan, LSM, Organisasi Kemitraan Lembaga Pendidikan, hingga Relawan TIK Kota Cimahi, sehingga diperoleh saran dan pertimbangan dari peserta forum sebagai bahan masukan untuk penyusunan Renja Diskominfo Tahun 2024.
Dengan diadakannya FGD ini maka Penyusunan Renja Diskominfo akan selaras dengan program dan kegiatan perangkat daerah kota dengan usulan program dan kegiatan hasil Musrenbang di kecamatan. Selain itu diharapkan dapat mempertajam indikator serta target kinerja program dan kegiatan perangkat daerah kota sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah, menyelaraskan program dan kegiatan antar perangkat daerah kota dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan kewenangan dan sinergitas pelaksanaan prioritas pembangunan daerah, serta menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing perangkat daerah.
Pj. Wali Kota Cimahi, Dikdik S. Nurgahawan yang hadir dalam kegiatan ini mengungkapkan empat isu strategis yang akan menjadi fokus perhatian Diskominfo di tahun 2024, yakni optimalisasi tata kelola pemerintahan berbasis elektronik, optimalisasi implementasi keterbukaan informasi publik, peningkatan keamanan informasi, dan peningkatan kualitas data statistik yang terintegrasi. Berdasarkan isu strategis tersebut, maka prioritas pembangunan Diskominfo tahun 2024 adalah penguatan tata kelola pemerintahan dan inovasi pelayanan publik melalui penyelenggaraan urusan komunikasi dan infromatika, persandian dan statistik.
“Fokus arah kebijakannya adalah peningkatan kualitas penyelenggaraan Reformasi Birokrasi serta peningkatan kualitas data statistik sektoral yang terintegrasi, yang muaranya adalah untuk kualitas pelayanan publik,” ujar Dikdik. Untuk itu melalui FGD ini Dikdik meminta seluruh instrument perangkat daerah dapat bersinergi untuk mendukung seluruh pemangku kepentingan untuk berpartisipasi memberikan masukan sebagai bahan penyusunan Renja Diskominfo Tahun 2024. Senada dengan Dikdik, Kepala Diskominfo Kota Cimahi, Hendra Gunawan mengungkapkan Diskominfo Kota Cimahi akan berfokus pada empat isu strategis dengan melakukan percepatan-percepatan terutama dalam hal yang berhubungan dengan masyarakat.
“Diskominfo Kota Cimahi kedepan terus berupaya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Statistik dengan melakukan Replikasi Satu Data Indonesia untuk memudahkan semua pemangku kepentingan dalam mencari data sektoral yang akurat, mendorong peningkatan pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik agar mendapatkan kategori informatif, kemudian mengembangkan dashboard Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang kesemuanya itu diharapkan dapat meningaktkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat.” tuturnya.
FGD Diskominfo Kota Cimahi dihadiri unsur Forkopimda, Perangat Daerah Kota Cimahi dan pemangku kepentingan yang terdiri dari perwakilan Instansi Vertikal, perwakilan akademisi, Pimpinan Organisasi Kewartawanan, LSM, Organisasi Kemitraan Lembaga Pendidikan, hingga Relawan TIK Kota Cimahi. Turut hadir juga narasumber kegiatan, Pejabat Fungsional Perencana Ahli Madya Subari Rahman dari Bappelitbangda KotaCimahi, Ketua LPM Kota Cimahi Ayi Sidik, serta Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Edwan Hadnansyah. (Bidang IKPS/Dy)
Posting Komentar