Jakarta, Humas Bakamla (LawuPost.Com) Direktur Operasi Laut Bakamla Laksma
TNI Rahmat Eko Rahardjo, S.T., M.Tr(Han) menghadiri Round Table
Discussion (RTD) dengan topik “Membenahi Angkutan Sungai dan
Penyeberangan" yang diselenggarakan oleh Institut Keamanan dan
Keselamatan Maritim (IK2MI), di Ruang Antonov Klub Eksekutif Persada
Halim Perdanakusuma, Rabu (25/7/2018).
RTD
kali ini menampilkan tiga pembicara, yaitu Kabaharkam Mabes Polri
diwakili Kombes Pol S. Bashar dengan paparan "Peran Polri Dalam
Pengawasan Keselamatan Angkutan Penyeberangan", Asops KASAL diwakili
Kolonel Laut Farid Maruf yang memaparkan tentang "Sinergitas dan Peran
Seluruh Stakeholder untuk Pencegahan Kecelakaan Laut", serta Dirjen ASDP
Kemenhub diwakili Drs. TriYuswoyo, M.Sc., M.Mar.Eng., dengan paparan
"Peran dan Kinerja Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan".
Acara
RTD dibuka Kepala IK2MI Laksmana Madya TNI (Purn) Y Didik Heru
Purnomo. Dalam sambutannya mengatakan bahwa kecelakaan kembali terjadi
di tanah air yang menyebabkan korban jiwa dan harta benda yaitu
tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba dan beberapa hari kemudian KM
Lestari Maju mengalami musibah di perairan Selayar Sulawesi Selatan.
Peristiwa yang memilukan ini perlu menjadi perhatian serius bagi pelaku
aparat penegak Keamanan dan Keselamatan laut. Presiden RI Ir. Joko
Widodo dengan tegas mengatakan agar kecelakaan jangan terulang kembali.
Tentu pernyataan Presiden itu patut kita apresiasi, katanya.
Lebih
lanjut dikatakannya pula, dalam mencermati fenomena isu kecelakaan laut
dan tantangan keselamatan maritim saat ini dan di masa depan, maka
terdapat pertanyaan besar yang harus kita respon yaitu, bagaimana
meminimalisasi kecelakaan di laut/danau, dan bagaimana menata manajemen
keselamatan yang efektif dan menyiapkan infrastruktur pelayaran yang
memadai dalam mendorong program konektivitas antarpulau dan tol laut
dalam sistem pelayaran nasional.
Selanjutnya,
Laksamana Madya TNI (Purn) Y. Didik Heru Purnomo menyampaikan bahwa
hasil pembahasan dan diskusi dengan seluruh pemapar ini akan disatukan
untuk dapat menjadi acuan bersama dalam merumuskan solusi atas
penanganan kasus kecelakaan kapal di Indonesia dan hasilnya akan
dirangkum dalam sebuah naskah yang akan disampaikan kepada pemerintah.
Hadir
dalam acara Round Table Discussion penegak keselamatan dan keamanan
laut yaitu dari Pokja Bakamla, TNI AL, Polri, Kemenhub, Basarnas dan LSM
Kesatuan Pelaut Indonesia Perjuangan.
Autentikasi : Kasubbag Humas Bakamla, Mayor Marinir Mardiono
Admin : Yudi