Sambas,Humas Bakamla (LawuPost.Com) Ratusan masyarakat Desa Kuala, Selakau,
Sambas yang telah diresmikan sebagai Desa Maritim, mengikuti latihan
praktek pemadaman api dan penanganan keselamatan di laut yang digelar
Bakamla bersama STIP Jakarta dan Pemkab Sambas, di Dermaga PPI Sungai
Nyirih, Dusun Somel, Kec. Selakau Kab. Sambas, Kamis (26/7/2018).
Latihan
praktek tersebut berlangsung pada hari kedua dari Diklat Pemberdayaan
Masyarakat Basic Safety Training yang diikuti 115 peserta, setelah
sehari sebelumnya, Rabu (25/7) mengikuti kelas materi yang dibawakan
Dosen dan pengajar STIP Jakarta. Demikian pula dalam praktek lapangan
ini, dipandu oleh Sumpeno, instruktur dari STIP Jakarta.
Mengawali
kegiatan pada hari kedua ini, para peserta berkumpul di Dermaga Sungai
Nyirih untuk mendapatkan pembekalan tentang pengenalan keselamatan kerja
di laut, hubungan manusia diatas kapal, serta pentingnya keselamatan di
laut dengan menggunakan life jacket sebagai perangkat keselamatan saat
melaut. Peserta juga belajar langsung cara pemadaman api kecil dan api
besar. Seluruh ketrampilan ini diberikan dengan harapan masyarakat yang
sehari-hari bekerja di laut ini bisa langsung tanggap dan gesit
memberikan penanganan apabila saat berada di laut menemui kondisi yang
sama. Tanpa ragu-ragu ratusan peserta nyebur ke laut untuk merasakan
langsung fungsi alat keselamatan life jacket dan manfaatnya untuk
bertahan hidup di laut apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
saat melaut.
Usai
pelaksanaan seluruh rangkaian kegiatan, Kasubdit Kerja Sama Dalam
Negeri Eli Susiyati, S.H., M.H., M.M. menutup kegiatan Diklat
Pemberdayaan Masyarakat yang telah berlangsung selama dua hari tersebut.
Dengan gayanya yang khas dan penuh keakraban Elipun menutup diklat
dengan pantun, “Mancing Kepiting dapat ikan ajahan, ajahan dimasak oleh
Kak Sippat, walaupun capek ngikuti latihan, tapi banyak ilmu yang kami
dapat”.
Autentikasi : Kasubbag Humas Bakamla, Mayor Marinir Mardiono.