Bekasi (LawuPost.Com) Salah satu program kerja jemaat
Pos Parmingguan HKBP Grand Wisata Bekasi tahun 2018 adalah retret jemaat, Tema:
Karena itu sempurnakanlah suka citaku dengan ini. Hendaklah kamu sehati,
sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan ( Filipi 2: 2), Sub Tema: Kebersamaan dalam keluarga dan
jemaat Pos Parmingguan HKBP Grand Wisata.
Retret adalah pengunduran diri atau menjauhkan diri dari
kesibukan sehari-hari, meninggalkan dunia ramai. Retret berguna untuk
memelihara kesehatan dan menumbuhkan kerohanian. Melalui retret kehidupan masa
lampau dilihat kembali, lalu sekarang dipersiapkan untuk menghadapi dunia dan
kehidupan berikutnya. Ibadah pembukaan hari pertama dibawakan Pdt. Nelson
Situmeang, S.Th, jumat (01/06) di Villa Mambruk Anyer Banten, dengan renungan
memfokuskan pikiran kepada perkara-perkara yang di atas bukan memikirkan
perkara di bumi (Klose 3: 1-4). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 150
orang yaitu anak sekolah minggu dan para
orangtua, acara dimulai pukul 08.40 wib diawali dengan ibadah, dimana melalui
ibadah ini jemaat diajak untuk mengetahui tujuan acara dan berdoa bersama agar
acara retret dapat dinikmati semua peserta dan diberkati dari awal hingga selesai. Keserius panitia tidak main-main
untuk mempersiapkan acara ini dengan melibatkan tiga pendeta sekaligus; Pdt.
Maijon Pakpahan, S.Th, MM, Pdt. Benny H Sihombing, S.Th & Pdt. Nelson
Situmeang, S.Th.
Adapun Tujuan retret ini agar kiranya jemaat Pos Parmingguan
HKBP Grand Wisata menyadari akan arti pentingnya kebersamaan baik dengan sesama
Jemaat maupun dengan majelis sehingga tumbuh kesatuan di dalamnya. Acarapun
semakin seru sehabis dinner malam yang dilanjutkan dengan berbagai
permaian/game dan manortor dengan melibatkan semua peserta dan dihibur pula
oleh artis rohani ibukota Olive Pasaribu.
Pada ibadah penutup hari kedua sekaligus perjamuan kudus
sabtu (02/06) dipimpin oleh Pdt. Maijon Pakpahan, S.Th, MM selaku pendeta
Resort Mustika Jaya dengan renungan “Aku dan seisi rumahku akan beribadah
kepada TUHAN!” (Josua 24: 15), yang menginspirasikan berkomitmen dalam
menentukan pilihan yang tepat, yaitu setia beribadah kepada Tuhan. Hidup adalah
pilihan, demikian kata pepatah kuno. Tuhan menciptakan manusia dengan
memberikan kehendak bebas kepada manusia. Manusia bebas menentukan pilihannya. Tuhan
tidak menjadikan manusia seperti boneka kayu atau wayang yang dimainkan sang
dalang. Manusia bukan juga robot yang dikendalikan remote control atau sistem
komputer. Manusia adalah citra Allah yang berperan serupa dengan Allah tetapi
tidak sehakikat dengan Allah.
Retret ditutup pada pukul 15.00 Wib dengan ditandai
pencabutan hadiah door prize spektakuler dan sekaligus pembagian hadiah kepada
para pemenang permainan/game. Puji Tuhan acara retret dapat berjalan dengam
lancar dan sukses yang bisa dilihat dari raut wajah setiap jemaat yang penuh
semangat dan antusiasme, hal ini tentunya tidak lepas dari sokongan dan
dukungan semua jemaat serta pertolongan
Tuhan Jesus Kritus Sang Pemilik gereja melalui kerja keras panitia yang
diketuai oleh bapak Aman Situmorang. Aman Situmorang berharap melalui kegiatan
retret ini kiranya jemaat Pos Parmingguan HKBP Grand Wisata semakin diberkati
dan tetap menjaga kekompakan dan melepaskan egoisme masing-masing pribadi tapi mengedepankan kebersamaan satu
dengan yang lain apalagi Pos Parmingguan ini tidak lama lagi akan diresmikan
menjadi Persiapan Huria Na Gok yang direncanakan tanggal 01/07/18, imbuhnya.
Semoga Tuhan tetap berkarya di jemaat yang sedang bertumbuh dan berkembang yang
dipimpin oleh Pdt. Benny H Sihombing S.Th ini. (MS/Red)
Posting Komentar