Surabaya (LawuPost.Com) Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Wadan Lantamal) V Surabaya Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., menghadiri acara Serah Terima Kapal PKR -2, Peresmian dan Pengukuhan Komandan KRI I. Gusti Ngurah Rai – 332 oleh Menhan RI Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu di PT. Pal Indonesia, Senin (30/10).
Hadir dalam acara tersebut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (Panglima TNI) yang didampingi oleh pejabat teras Mabes TNI, Kasal (Laksamana TNI Ade Supandi, S.E) dan pejabat teras Mabesal, para pejabat teras Kementerian Pertahanan, Dirut PT PAL Budiman saleh, Pangdam V/ Brawijaya,
Pangarmatim (Laksda TNI Darwanto Edi, S.H, MAP), Gubernur AAL (Laksda TNI Wuspo Lukito SE), Dankodiklatal (Laksda TNI IG Putu Wijamahadi), Kapolda Jatim, Gysbert Boersma (Sales Director Indonesia), Hein Van Ameijden (Managing Director DSNS), Jeroen Waalewijn (Project Director PKR) serta tamu undangan lainnya.
Acara serah terima kapal PKR -2 dimulai diawali dengan laporan Dansatgas PKR 10514 dan penandatangan serah terima
kapal disaksikan oleh Menhan RI, Panglima TNI. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian cindera mata dari DSNS kepada Menhan, Panglima TNI, Kasal dan Pangarmatim.
Dirut PT. PAL Indonesia dalam sambutannya menyatakan saat ini PT. PAL Indonesia sudah mampu membangun kapal untuk pertempuran Udara maupun dalam laut dan sudah memiliki tehnologi yang canggih.
"Terima kasih dan rasa syukur kami ucapkan
kepada Panglima TNI dan Menteri Pertahanan yang telah memberikan dukungan kepada kami PT. PAL Indonesia juga kepada semua pihak atas kerja sama yang telah bekerja sama sehingga kapal bisa dibangun dengan tepat waktu," ujarnya.
Acara peresmian kapal KRI I Gusti Ngurah Rai-332 dengan Irup Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu, diawali dengan pembacaan keputusan Menteri Pertahanan dan dilanjutkan dengan pernyataan Peresmian oleh Irup (disertai dengan penukaran tombol sirine, Pembukaan tirai papan nama KRI dan penurunan bendera galangan). Penaikan bendera merah putih dan Penaikan ular ular perang, lencana perang dan vapoiseren.
Pengukuhan Komandan KRI GNR-332 (penyematan tanda Pangkat dan jabatan Komandan) kepada Kolonel Laut (P) Endra Hartono dan laporan resmi Komandan KRI GNR-332.
Menteri Pertahanan dalam amanatnya menyatakan masuknya KRI GNR-332 ke jajaran TNI AL sudah sesuai renstra TNI, semoga bisa menegakan hukum dan mengemban tugas-tugas Negara khususnya di Laut, dan semoga dengan bertambahnya KRI ini ke jajaran TNI AL bisa meningkatkan prosfesionalisme untuk mencapai Navy World Class.
Selesai upacara dilanjutkan foto bersama dan pemotongan pita serta pemecahan kendi oleh Menteri Pertahanan. Selanjutnya Menteri Pertahanan dan tamu undangan melaksanakan peninjauan KRI (Ship tour).(Dispen Lantamal V/Red)
Hadir dalam acara tersebut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (Panglima TNI) yang didampingi oleh pejabat teras Mabes TNI, Kasal (Laksamana TNI Ade Supandi, S.E) dan pejabat teras Mabesal, para pejabat teras Kementerian Pertahanan, Dirut PT PAL Budiman saleh, Pangdam V/ Brawijaya,
Pangarmatim (Laksda TNI Darwanto Edi, S.H, MAP), Gubernur AAL (Laksda TNI Wuspo Lukito SE), Dankodiklatal (Laksda TNI IG Putu Wijamahadi), Kapolda Jatim, Gysbert Boersma (Sales Director Indonesia), Hein Van Ameijden (Managing Director DSNS), Jeroen Waalewijn (Project Director PKR) serta tamu undangan lainnya.Acara serah terima kapal PKR -2 dimulai diawali dengan laporan Dansatgas PKR 10514 dan penandatangan serah terima
kapal disaksikan oleh Menhan RI, Panglima TNI. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian cindera mata dari DSNS kepada Menhan, Panglima TNI, Kasal dan Pangarmatim.Dirut PT. PAL Indonesia dalam sambutannya menyatakan saat ini PT. PAL Indonesia sudah mampu membangun kapal untuk pertempuran Udara maupun dalam laut dan sudah memiliki tehnologi yang canggih.
"Terima kasih dan rasa syukur kami ucapkan
kepada Panglima TNI dan Menteri Pertahanan yang telah memberikan dukungan kepada kami PT. PAL Indonesia juga kepada semua pihak atas kerja sama yang telah bekerja sama sehingga kapal bisa dibangun dengan tepat waktu," ujarnya.Acara peresmian kapal KRI I Gusti Ngurah Rai-332 dengan Irup Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu, diawali dengan pembacaan keputusan Menteri Pertahanan dan dilanjutkan dengan pernyataan Peresmian oleh Irup (disertai dengan penukaran tombol sirine, Pembukaan tirai papan nama KRI dan penurunan bendera galangan). Penaikan bendera merah putih dan Penaikan ular ular perang, lencana perang dan vapoiseren.
Pengukuhan Komandan KRI GNR-332 (penyematan tanda Pangkat dan jabatan Komandan) kepada Kolonel Laut (P) Endra Hartono dan laporan resmi Komandan KRI GNR-332.
Menteri Pertahanan dalam amanatnya menyatakan masuknya KRI GNR-332 ke jajaran TNI AL sudah sesuai renstra TNI, semoga bisa menegakan hukum dan mengemban tugas-tugas Negara khususnya di Laut, dan semoga dengan bertambahnya KRI ini ke jajaran TNI AL bisa meningkatkan prosfesionalisme untuk mencapai Navy World Class.
Selesai upacara dilanjutkan foto bersama dan pemotongan pita serta pemecahan kendi oleh Menteri Pertahanan. Selanjutnya Menteri Pertahanan dan tamu undangan melaksanakan peninjauan KRI (Ship tour).(Dispen Lantamal V/Red)
Posting Komentar