Pasuruhan (LawuPost.Com) TNI AL mulai mensosialisasikan pembanguna rumah layak huni type 36 untuk merelokasi warga yang tinggal di kawasan lahan TNI AL Grati, Pasuruan, Kamis (19/10).
Wadan Lantamal V Kolonel Nana Rukmana, S.E,. mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E,.M.M., memimpin rapat koordinasi di rupat Puslatpur Kolatmar Grati Pasuruan dalam rangka koordinasi dengan warga masyarakat yang tinggal di lahan TNI AL Grati Pasuruan diikuti 52 orang warga.
Tampak hadiri dalam rapat koordinasi tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Pemkab Pasuruan mewakili Bupati pasuruan H.M. Soeharto, Aslog Pangarmatim diwakili Mayor Laut (T) Andi M, Pasintel Puslatpur Kolatmar Grati, Pabangal Sintel Lantamal V, Asops Danlantantamal V diwakili mayor Laut (P) Warsana, Aslog Danlantamal V diwakili Letkol Laut (KH/W) Alindri.
Kemudian Kadisfaslan Lantantamal V, Kadiskum Lantamal V diwakili Mayor Laut (KH) Sianturi, Danpuslatpur-3 Grati Pasuruan, Dandim 0819 pasuruan diwakili pasintel, Camat Lekok, Danramil Lekok, Kapolsek Lekok, Kepala Desa Alastlogo, Jatirejo, Pasinan, Wates, Tampung, Branang, Gejugjati, Balonganyar, Semedusari, Danramil Nguling, Kapolsek Nguling, Camat Nguling, Kepala Desa Sumberanyar.
Kedatangan Wadan Lantamal V disambut oleh Kepala Pemukiman TNI AL Letkol Laut (KH) Ir. Darsono dan Dankolatmar Kolonel Marinir Wurjanto di Puslatpur kolatmar Grati Pasuruan.
Pada kesempatan tersebut, Wadan Lantamal V menyampaikan bahwa ini merupakan sosialisasi awal rencana dari relokasi warga non pemukim TNI AL yang berada di lahan aset tanah TNI AL Grati Pasuruan di Desa Jati Rejo karena dilahan tersebut akan di bangun perumahan type 36 dengan luas tanah 200 M2 untuk masing-masing KK dan jumlah yang akan di bangun di tahap pertama 50 unit ramah.
Bahwa rencana relokasi sudah ada kejelasan dari negara sehingga kepastian status untuk TNI AL dan warga sudah dapat diwujudkan mencakup kebutuhan kedua belah pihak, terang Nana sapaan akrap Wadan Lantamal V.
Sementara itu Asisten pemerintahan dan kesejahteraan Kabupaten Pasuruan rencana relokasi ini sangat ditungu-tunggu oleh pemkab Pasuruan, ucapan terima kasih dan dukung penuh dengan rencana ini, sehingga dana desa dapat tersalurkan dengan baik, demikian juga untuk para Kades agar mendukung penuh rencana ini.
Camat Nguling dan Camat Lekok pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa mereka membutuhkan data otentik rencana relokasi agar secara maksimal dapat mensosialisasikan ke warga desa mereka masing-masing.
Sedangkan Misbahul Ulum sekjen MUI Kabupaten Pasuruan menyampaikan bahwa rencana ini akan mendukung ekonomi Desa dengan pola konglomerasi setelah relokasi ini terwujud.
Kadisfaslan yang diberikan kesempatan menyampaikan paparannya menyatakan bahwa tahap awal relokasi terletak di Desa Jati Rejo dengan rencana pembangunan contoh rumah 50 unit type 36.
Sedangkan rencana pembangunannya mulai dibangun pada akhir tahun 2017. Pada waktu yang sama TNI AL juga akan membangun Puslatsus di Desa Sumberanyar seluas 105 hektar.(Dispen Lantamal V/Red)
Wadan Lantamal V Kolonel Nana Rukmana, S.E,. mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E,.M.M., memimpin rapat koordinasi di rupat Puslatpur Kolatmar Grati Pasuruan dalam rangka koordinasi dengan warga masyarakat yang tinggal di lahan TNI AL Grati Pasuruan diikuti 52 orang warga.
Tampak hadiri dalam rapat koordinasi tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Pemkab Pasuruan mewakili Bupati pasuruan H.M. Soeharto, Aslog Pangarmatim diwakili Mayor Laut (T) Andi M, Pasintel Puslatpur Kolatmar Grati, Pabangal Sintel Lantamal V, Asops Danlantantamal V diwakili mayor Laut (P) Warsana, Aslog Danlantamal V diwakili Letkol Laut (KH/W) Alindri.
Kemudian Kadisfaslan Lantantamal V, Kadiskum Lantamal V diwakili Mayor Laut (KH) Sianturi, Danpuslatpur-3 Grati Pasuruan, Dandim 0819 pasuruan diwakili pasintel, Camat Lekok, Danramil Lekok, Kapolsek Lekok, Kepala Desa Alastlogo, Jatirejo, Pasinan, Wates, Tampung, Branang, Gejugjati, Balonganyar, Semedusari, Danramil Nguling, Kapolsek Nguling, Camat Nguling, Kepala Desa Sumberanyar.
Kedatangan Wadan Lantamal V disambut oleh Kepala Pemukiman TNI AL Letkol Laut (KH) Ir. Darsono dan Dankolatmar Kolonel Marinir Wurjanto di Puslatpur kolatmar Grati Pasuruan.
Pada kesempatan tersebut, Wadan Lantamal V menyampaikan bahwa ini merupakan sosialisasi awal rencana dari relokasi warga non pemukim TNI AL yang berada di lahan aset tanah TNI AL Grati Pasuruan di Desa Jati Rejo karena dilahan tersebut akan di bangun perumahan type 36 dengan luas tanah 200 M2 untuk masing-masing KK dan jumlah yang akan di bangun di tahap pertama 50 unit ramah.
Bahwa rencana relokasi sudah ada kejelasan dari negara sehingga kepastian status untuk TNI AL dan warga sudah dapat diwujudkan mencakup kebutuhan kedua belah pihak, terang Nana sapaan akrap Wadan Lantamal V.
Sementara itu Asisten pemerintahan dan kesejahteraan Kabupaten Pasuruan rencana relokasi ini sangat ditungu-tunggu oleh pemkab Pasuruan, ucapan terima kasih dan dukung penuh dengan rencana ini, sehingga dana desa dapat tersalurkan dengan baik, demikian juga untuk para Kades agar mendukung penuh rencana ini.
Camat Nguling dan Camat Lekok pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa mereka membutuhkan data otentik rencana relokasi agar secara maksimal dapat mensosialisasikan ke warga desa mereka masing-masing.
Sedangkan Misbahul Ulum sekjen MUI Kabupaten Pasuruan menyampaikan bahwa rencana ini akan mendukung ekonomi Desa dengan pola konglomerasi setelah relokasi ini terwujud.
Kadisfaslan yang diberikan kesempatan menyampaikan paparannya menyatakan bahwa tahap awal relokasi terletak di Desa Jati Rejo dengan rencana pembangunan contoh rumah 50 unit type 36.
Sedangkan rencana pembangunannya mulai dibangun pada akhir tahun 2017. Pada waktu yang sama TNI AL juga akan membangun Puslatsus di Desa Sumberanyar seluas 105 hektar.(Dispen Lantamal V/Red)
+ comments + 1 comments
KAMI WARGA DESA WATES TETAP BERSIKUKUH INGIN MEMPERTAHANKAN LAHAN KAMAI PEMBELIAN YANG DI LAKUKAN TNI ADALAH CARA YANG KOLUSI KARENA TANPA MELIBATKAN WARGA SECARA MENYELURUH ....INGAT TNI KUAT DENGAN RAKYAT JIKA ITU YANG DI LAKUKAN PASTINYA AKAN MENGGANGGU STABILITAS NKRI ....MOHON DENGAN SANGAT
Posting Komentar