CIAMIS (LawuPost.Com) Setelah lebih dari 20 tahun depinitifnya Desa Gardujaya hasil pemekaran dari Desa Cinyasag, baru dimasa bakti Kades Dadang Darmawan memiliki masjid yang selama ini diidam-idamkan dan menjadi kebanggaan seluruh warga.
Sangat beralasan dikarenakan letak bangunannya begitu strategis dibetulan jalan raya Ciamis Cirebon sehingga mudah dikenali, tampilannya megah dengan ukuran yang relatif besar. Sepertinya tidak asing lagi bagi pengendara pengguna jalan terbukti pada saat arus mudik dan balik lebaran 1438 H.
Yang baru berlalu, lahan parkir yang luas dihalaman depan dan samping menjadi pilihan rest area. Sebagai unsur pendukung bagi kenyamanan wisatawan religi diseputaran masjid ada Puskesmas rawat inap, restaurant dan mako POLSEK.
Dalam fungsi utamanya sebagai tempat ibadah, Masjid Nuroh selain untuk melaksanakan sholat 5 waktu juga rutin menyelenggarakan kegiatan ceramah mingguan tingkat Desa.
Masjid Nuroh dimasa kegiatan pembangunan hingga diresmikannya menghabiskan anggaran diatas Rp.1,5 miliar yang bersumber dari ikhtiar Kades Dadang yang sekaligus mengemban jabatan Ketua APDESI Kecamatan Panawangan beserta jajaran panitia. (Dadan)
Dalam fungsi utamanya sebagai tempat ibadah, Masjid Nuroh selain untuk melaksanakan sholat 5 waktu juga rutin menyelenggarakan kegiatan ceramah mingguan tingkat Desa.
Masjid Nuroh dimasa kegiatan pembangunan hingga diresmikannya menghabiskan anggaran diatas Rp.1,5 miliar yang bersumber dari ikhtiar Kades Dadang yang sekaligus mengemban jabatan Ketua APDESI Kecamatan Panawangan beserta jajaran panitia. (Dadan)
Posting Komentar