Pen Konga XX-N/Monusco (LawuPost) Menjelang penugasannya sebagai peacekeeper pada misi perdamaian PBB di
Republik Demokratik Kongo, Pasukan Garuda yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI
Konga XX-N/Monusco (Mission de L’Organisation
des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo),
beberapa waktu lalu menggelar cultural event / pagelaran budaya, di Pusat
Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Selain menggelar tari-tarian budaya Indonesia,
seperti Tari Saman dan Tari Tor-Tor, Pasukan Garuda Konga XX-N/Monusco juga menampilkan
atraksi Kuda Lumping, kesenian Marawis, dan bela diri Yongmoodo.
Penampilan Pasukan Garuda pada
pagelaran budaya Indonesia, disaksikan langsung antara lain oleh Wakil Komandan (Wadan) PMPP TNI Kolonel Pnb Engkus
Kuswara, S.I.P., M.Tr (Han), Komandan Satgas (Dansatgas) Kizi TNI Konga XX-N/Monusco
Mayor Czi Nur Alam Sucipto, S.Sos, para Perwira Staf di lingkungan PMPP TNI dan
Satgas Kizi TNI.
Wakil Komandan PMPP TNI
Kolonel Pnb Engkus Kuswara, S.I.P., M.Tr (Han), terlihat antusias dan sangat
menikmati penampilan para personel Satgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco dalam memerankan berbagai tarian dan atraksi.
Usai menyaksikan pagelaran
budaya, Kolonel Pnb Engkus Kuswara menyatakan bahwa, Pasukan Garuda yang
tergabung dalam Satgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco sudah layak menampilkan seni di daerah misi. “Mereka sangat mahir dalam mempertunjukkan seni
budaya Indonesia,”
ucapnya.
Wadan PMPP TNI Kolonel Pnb
Engkus Kuswara menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa kagumnya atas penampilan dan
ketrampilan para prajurit Kontingen Garuda, hal tersebut disampaikannya kepada Dansatgas
Kizi TNI Konga XX-N/Monusco Mayor Czi Nur
Alam Sucipto sesaat sebelum meninggalkan tempat acara.
Sementara itu, Dansatgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco Mayor Czi Nur Alam
Sucipto, S.Sos mengatakan bahwa, penampilan seni budaya
Indonesia rencananya akan digelar pada saat pelaksanaan Medal Parade atau
pemberian medali oleh UN (United Nation)
kepada prajurit TNI yang tergabung
dalam Satgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco selama
melaksanakan misi di Republik
Demokratik Kongo.
“Pada hakikatnya selain
menjadi bagian dari personel penjaga perdamaian dunia yang bertugas di Republik Demokratik Kongo, para
personel Satgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco
juga menjadi duta budaya bangsa guna mempromosikan keanekaragaman budaya Bangsa
Indonesia di dunia internasional, terutama
di daerah misi,” ujarnya.
Seperti diberitakan
sebelumnya, 175 Prajurit TNI Satgas Kizi TNI Konga XX-N/Monusco yang terdiri dari 151 personel TNI AD, 19 personel TNI AL, dan
5 personel TNI AU, telah melaksanakan pelatihan Pratugas (Pre
Deployment Training) di PMPP TNI, dengan materi yang menggambarkan tugas di
misi, sehingga para prajurit akan siap ditugaskan selama setahun dalam misi Peacekeeping
Operation di Republik Demokratik Kongo.
Adapun materi latihan yang didapatkan
meliputi Materi Umum berupa CPTM (Core Pre Deployment Training
Material), CPDT (Core Pre Deployment Training), Materi
Teknis, Materi Pendukung dan beberapa Materi Aplikasi yang dirancang khusus,
guna mendukung kelancaran pelaksanaan tugas. Semua materi yang diberikan kepada
peserta PDT merupakan bekal persiapan yang dirancang sedemikian rupa, sehingga
sesuai dengan SOP (Standar Operasi Prosedur) dan ROE (Rule
Of Engagment) di daerah misi serta sejalan dengan tuntutan operasi
penugasan.
Autentikasi : Perwira Penerangan Konga XX-N/Monusco, Kapten Czi Wira Paramita, S.T.