Puspen TNI (LawuPost) Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 700/Wira Yudha
Sakti (WYS) Kodam VII/Wirabuana, Makassar
yang tengah melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan
(Satgas Pamtas) di perbatasan wilayah
RI-Papua Nugini sektor utara
dibawah pimpinan Letkol Inf Horas Sitinjak sebagai Komandan Satgas (Dansatgas),
beberapa waktu lalu menemukan ladang ganja seluas 0,5 hektare di
Kampung Aldom, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Kepala Bidang
Penerangan Umum (Kabidpenum) Puspen TNI Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M. di
Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, Sabtu (23/7/2016)
mengatakan bahwasanya penemuan
ladang ganja di hutan Kampung Aldom berada
pada koordinat 6584-5734 dengan
kondisi pohon ganja yang tumbuh tidak teratur.
Kolonel Czi
Berlin menuturkan, informasi tentang adanya ladang ganja diperoleh dari Herman Bamulki selaku Kepala
Distrik Oksibil yang melaporkan kepada Kapten Inf Badruddin Fattah sebagai Komandan Kompi (Danki) Yonif 700/WYS, bahwa di Kampung Aldom terdapat
pohon-pohon ganja yang tumbuh ditengah-tengah tanaman ubi, yang ditanam oleh
orang tak dikenal.
“Setelah
memperoleh informasi tersebut, Kepala Kampung Aldom, Danki Yonif 700/WYS
bersama Kepala Distrik, Danramil 1702-01/Oksibil dan Kapolres
Oksibil beserta 10 anggota Koramil serta 4
anggota Polsek berangkat menuju kebun ganja yang dimaksud,” kata Kolonel Czi Berlin.
Lebih lanjut
Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Czi Berlin menyampaikan,
setibanya di kebun ganja ditemukan sebanyak 15 pohon
ganja basah dengan berat 10 Kg dilahan seluas sekitar setengah hektar. “Usai
melaksanakan pencabutan, selanjutnya pohon ganja tersebut dibawa ke Mapolres Pegunungan Bintang sebagai barang bukti, dan di
terima oleh Kasat Reskrim Kapolres Pegunungan Bintang,” pungkasnya.
Satgas perbatasan RI-Papua Nugini Yonif
Raider
700/WYS yang berjumlah 500
personel ini dikirim khusus dari Kodam VII/Wirabuana Makassar pada 28 Juni 2016
lalu. Mereka diberangkatkan menggunakan KRI Banjarmasin 592
yang dilepas Pangdam VII/Wirabuana Mayjen Agus Surya Bhakti dan Kapolda Sulsel Irjen Anton
Charliyan, di Pelabuhan Makassar.
Autentikasi : Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M.