Puspen TNI (LawuPost) Panglima TNI dihadapan ribuan prajurit dan PNS
TNI beserta keluarganya mengulang kembali beberapa pernyataan Presiden RI Ir.
H. Joko Widodo saat buka puasa bersama di Mabes TNI antara lain tentang cairnya
gaji ke 13 dan 14 bagi TNI, isu permintaan maaf kepada PKI dan isu pembubaran
Koter.
Hal tersebut
dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dihadapan ribuan Prajurit
dan PNS TNI serta 1000 Anak Yatim Piatu saat melaksanakan Safari Ramadhan
1437 H/2016 M, di Lapangan Yonif 742/Satya Wira Yudha Kodam
IX/Udayana, Gebang, Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat,
Selasa malam (28/6/2016).
Isu-isu
bahwa pemerintah akan minta maaf kepada PKI, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo kembali menegaskan bahwa itu tidak benar. “Kalau ada isu itu,
itu berasal dari orang yang tak bertanggung jawab termasuk isu
tentang pembubaran Komando Kewilayahan atau Babinsa atau Teritorial,” ucapnya.
“Saya
mendengar langsung dari pernyataan Presiden dihadapan prajurit saya,
mengatakan dengan tegas bahwa tidak ada sedikitpun niat untuk meminta
maaf kepada PKI,” ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Panglima TNI
juga mengatakan, bahwa Presiden pernah menyampaikan aparat teritorial
sangat diperlukan dan sangat penting untuk keperluan deteksi dini
dalam kegiatan di seluruh nusantara, dan tidak akan dibubarkan.
Dengan
penegasan Presiden tersebut, bagi TNI merupakan kepastian dan dorongan.
“Saya minta para prajurit TNI untuk selalu semangat dan selalu mengemban tugas
dengan baik dan penuh tanggung jawab,” tegasnya.
Dalam
kesempatan tersebut, Panglima TNI sempat mengutip cerita sahabat Rasul Umar Bin
Khattab tentang hukum Qisas yang tidak sempat dijalankan karena keluhuran
akhlak umat muslim diantaranya rasa saling percaya, berjiwa kesatria, rasa
saling memaafkan dan selalu menepati janji.
“Cerita
ini sengaja saya sampaikan kepada
prajurit agar kalian semua mempunyai jiwa setia kawan dan
mengutamakan pengabdian kepada NKRI yang sangat kita cintai bersama,” tutur
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Oleh
karenanya, “di bulan suci Ramadhan ini, saya mengajak semua
untuk menegakkan silaturahim dan persaudaraan, agar kita bisa
sama-sama membangun bangsa ini untuk menuju bangsa hebat dan
menjadi bangsa pemenang,” kata Panglima TNI mengakhiri sambutannya.
Autentikasi : Kabidpenum
Puspen TNI, Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M.