Ciamis (Lawu Post) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis dalam rangka mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan pemuda dan pelajar, bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Ciamis melalui seksi Pemuda, menggelar sosialisasi anti narkoba dengan tema “Kita Wujudkan Generasi Bangsa yang Bersih dari Narkoba”,bertempat di SMAN 1 Kawali, Rabu (30/3).
Kepala Disdkbud Kabupaten Ciamis, Drs. H. Toto Marwoto, M.Pd melalui kepala seksi pemuda Disdikbud, Dang Alan Gunawan, M.Pd menegaskan, bahwa masalah narkoba sudah memasuki tingkat yang menghawatirkan. “Hampir di semua kalangan sudah terkontaminasi oleh narkoba, disusul pemberitaan di berbagai media tentang terungkapnya kasus narkoba begitu dahsyat, sehingga dipandang serius untuk mengadakan penyuluhan tentang bahaya narkoba, “tegas Dang Alan.
Ia menambahkan, tidak ada batasan dalam penyalahgunaan narkoba,baik status sosial, usia, dan tempat tinggal semua bisa terkena. Atas fakta tersebut, pihak Disdikbud melali seksi kepemudaan menghadirkan 150 palajar perwakilan dari 17 SMA sederajat di wilayah Ciamis Utara mengikuti sosialisasi bahaya narkoba sebagai upaya pencegahan.
Harapannya, seluruh peserta didik khususnya yang berada diwilayah Ciamis Utara tidak ada yang terjerumus dengan masalah narkoba, lebih jauhnya para peserta yang hadir mampu menyampaikan kembali informasi bahaya narkoba kepada teman sebaya, lingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat luas, Pungkas Dang Alan.
Hal senada disampaikan Kepala BNN Kabupaten Ciamis, Drs. Dedy Mudyana, M.Si. Dalam paparannya, Dedy menegaskan bahwa pelajar sebagai penerus bangsa dituntut, mengetahui narkoba dan permasalahannya, memahami dan menyadari akan dampak buruknya, serta mampu untuk menolak baik menyalahgunakan maupun mengedarkan.
Dedy menambahkan, pelajar dituntut kreatif dan inovatif sehingga tidak terpaku pada proses belajar mengajar saja, selain dapat meningkatkan potensi diri baik melalui olah raga, seni, serta keterampilan lainnya, juga dapat memupuk pola pikir positif, sebagai bentuk pendewasaan, kemandirian serta pengalaman hidup, sehingga kelak mampu bersaing, berdayaguna dan berhasilguna. “Melalui kegiatan sosiialisasi tentang bahayanya penggnaan narkoba, kita semua berharap dapat terwujudnya generasi emas, generasi sehat, generasi prestasi tanpa narkoba, “kata Dedy.
Kepala SMAN I Ciamis, H. Sudarman, S.Pd.,M.Pd. melalui Wakasek Kesiswaan, Beben Hemara, M.Pd menyambut baik digelarnya sosialisasi tentang narkoba di SMAN I Kawali. Beben berharap kepada para peserta sosialisasi yang terdir dari 17 perwakilan SMA sederajat di wilayah Ciamis Utara, khususnya warga SMAN I Kawali bisa terbuka wawasannya tentang bahayanya narkoba. “Setelah tahu tentang dampak dari penggunaan narkoba, anak-anak bisa menjauhinya dan berusaha keras untuk menolak menkonsumsi narkoba, karena tidak terbayangkan ketika seseorang sudah terjerumus menjadi seorang pemakai narkoba, “kata Beben. (MAMAY).
Kepala Disdkbud Kabupaten Ciamis, Drs. H. Toto Marwoto, M.Pd melalui kepala seksi pemuda Disdikbud, Dang Alan Gunawan, M.Pd menegaskan, bahwa masalah narkoba sudah memasuki tingkat yang menghawatirkan. “Hampir di semua kalangan sudah terkontaminasi oleh narkoba, disusul pemberitaan di berbagai media tentang terungkapnya kasus narkoba begitu dahsyat, sehingga dipandang serius untuk mengadakan penyuluhan tentang bahaya narkoba, “tegas Dang Alan.
Ia menambahkan, tidak ada batasan dalam penyalahgunaan narkoba,baik status sosial, usia, dan tempat tinggal semua bisa terkena. Atas fakta tersebut, pihak Disdikbud melali seksi kepemudaan menghadirkan 150 palajar perwakilan dari 17 SMA sederajat di wilayah Ciamis Utara mengikuti sosialisasi bahaya narkoba sebagai upaya pencegahan.
Harapannya, seluruh peserta didik khususnya yang berada diwilayah Ciamis Utara tidak ada yang terjerumus dengan masalah narkoba, lebih jauhnya para peserta yang hadir mampu menyampaikan kembali informasi bahaya narkoba kepada teman sebaya, lingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat luas, Pungkas Dang Alan.
Hal senada disampaikan Kepala BNN Kabupaten Ciamis, Drs. Dedy Mudyana, M.Si. Dalam paparannya, Dedy menegaskan bahwa pelajar sebagai penerus bangsa dituntut, mengetahui narkoba dan permasalahannya, memahami dan menyadari akan dampak buruknya, serta mampu untuk menolak baik menyalahgunakan maupun mengedarkan.
Dedy menambahkan, pelajar dituntut kreatif dan inovatif sehingga tidak terpaku pada proses belajar mengajar saja, selain dapat meningkatkan potensi diri baik melalui olah raga, seni, serta keterampilan lainnya, juga dapat memupuk pola pikir positif, sebagai bentuk pendewasaan, kemandirian serta pengalaman hidup, sehingga kelak mampu bersaing, berdayaguna dan berhasilguna. “Melalui kegiatan sosiialisasi tentang bahayanya penggnaan narkoba, kita semua berharap dapat terwujudnya generasi emas, generasi sehat, generasi prestasi tanpa narkoba, “kata Dedy.
Kepala SMAN I Ciamis, H. Sudarman, S.Pd.,M.Pd. melalui Wakasek Kesiswaan, Beben Hemara, M.Pd menyambut baik digelarnya sosialisasi tentang narkoba di SMAN I Kawali. Beben berharap kepada para peserta sosialisasi yang terdir dari 17 perwakilan SMA sederajat di wilayah Ciamis Utara, khususnya warga SMAN I Kawali bisa terbuka wawasannya tentang bahayanya narkoba. “Setelah tahu tentang dampak dari penggunaan narkoba, anak-anak bisa menjauhinya dan berusaha keras untuk menolak menkonsumsi narkoba, karena tidak terbayangkan ketika seseorang sudah terjerumus menjadi seorang pemakai narkoba, “kata Beben. (MAMAY).
Posting Komentar