Cimahi (LawuPost) Organisasi Pemuda Pancasila merupakan organisasi masyarakat (ormas) yang besar dan berpengalaman, serta memiliki sumber daya manusia yang potensial, hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Jawa Barat Drs.H.Tubagus Dasep IPS.SH.BE,MSc,MBA yang akrab di panggil H.Dasep kepada Tabloid Cerdas beberapa minggu yang lalu di ruang kerjanya.
Organisasi Pemuda Pancasila dideklarasikan pada 28 Oktober l959 di Jakarta, Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) Adalah yang membidani kelahiran organisasi tersebut. IPKI merupakan sayap politik dari para petinggi militer yang masih aktif dalam kedinasan.
Karena memang undang-undang melarang militer aktif melakukan kegiatan politik praktis, IPKI dilahirkan guna mengemban tugas mulia yakni melindungi NKRI dari rongrongan bahaya laten komunis yang kala itu dimotori oleh PKI.Sejak awal berdirinya, Pemuda Pancasila tidak pernah sepi dari gerakan untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Ketika Pancasila dalam ancaman dan hendak dirongrong, dengan sigap kader-kader Pemuda Pancasila tampil sebagai perisai penyelamat.
Sejak berdiri hingga sekarang, organisasi Pemuda Pancasila berhasil melewati tiga masa sistem pemerintahan, yakni era Orde Lama, era Orde Baru, dan kini era Orde Reformasi.
“ Jumlah Kader Pemuda Pancasila dari 27 Kota/Kabupaten se - Jawa Barat berjumlah dua juta delapan ratus ribu lebih dan keberadaan kader Pemuda Pancasila sekarang sudah go Internasional, dan arah kegiatan organisasi sekarang lebih dititikberatkan untuk bergerak di sektor kegiatan sosial kemasyarakatan yang secara langsung menyentuh kepentingan masyarakat hingga ke tingkat akar rumput,” terangnya.
Mereka terwadahi dalam organsiasi yang solid, dengan mengedepankan unsur keberagaman, baik latar belakang pendidikan, sosial, ekonomi, usia, suku ,dan agama. Mulai dari preman hingga tokoh eksekutif, legislatif, pengusaha, tokoh agama, tokoh pendidikan, semuanya berpadu dalam wadah organisasi Pemuda Pancasila.
Dalam kesempatan tersebut H. Dasep juga berpesan kepada anggota Pemuda Pancasila yang berada di Kota Cimahi. “Saya percaya dengan kepemimpinan Eddy Moelyo, kedepan anggota Pemuda Pancasila Kota Cimahi akan lebih baik dan berkembang lagi,” terangnya.
Jatuh bangun,telah dilewati oleh kader Pemuda Pancasila di Kota Cimahi, namun semangat para kader masih tetap terjaga dan bergelora di dalam dada para anggota.
Kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus bangkit, harus berani melakukan perubahan dan tidak takut akan perubahan, artinya bahwa Pemuda Pancasila yang sebelumnya identik dengan kekerasan yang dikedepankan adalah otot, saatnya sekarang harus berubah dengan mengedepankan otak (pikiran), ide-ide dan strategi-strategi yang cemerlang dalam menjalankan fungsi organisasi sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat. Dalam bidang politik pun, kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus ikut berperan dan bertanggung jawab dalam membangun Kota Cimahi dengan mendukung secara penuh para kader-kadernya yang berada diberbagai partai politik dan yang berjuang untuk menjadi anggota legislatif maupun eksekutif.
Dalam mengentaskan pengangguran, Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus ikut berperan juga, bermitra dengan pemerintah dan pengusaha untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru. Dengan semboyan “Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang” Pemuda Pancasila harus siap dan tidak akan surut dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi, baik itu perubahan zaman, politik, sistem pemerintahan, kebijakan pemerintah maupun globalisasi. Maka dengan begitu Pemuda Pancasila Kota Cimahi ke depan akan mendapat simpati dari masyarakat dan disegani tetapi bukan untuk ditakuti, sekaligus mengubah citra negatif terhadap Pemuda Pancasila dan dapat dirasakan keberadaan serta manfaat organisasi oleh para kader dan anggotanya.
Kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi juga harus Profesional dan mampu bekerjasama dengan masyarakat dan pemerintah setempat.
Kalau anggota Pemuda Pancasila pantang untuk meminta tetapi anggota Pemuda Pancasila juga pantang menolak kalau diberi, anggota Pemuda Pancasila harus bangga dengan sebutan 'preman' yang artinya 'free man' atau laki-laki bebas.
“Kalau minta proyek harus dikerjakan secara propesional, jangan minta proyek kepada pemerintah setelah diberi bukan dikerjakan malah dijual kepada orang. Anggota Pemuda Pancasila juga harus bangga karena Pemuda Pancasila sekarang adalah Pemuda Pancaran Sinar Ilahi,” jelasnya.
Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Eddy Moelyo kepada Tabloid Cerdas beberapa hari yang lalu mengatakan, di usia yang ke 56 tahun ini bagi Ormas Pemuda Pancasila merupakan proses perjalanan panjang yang mempunyai makna khusus, dimana fakta sejarah telah mencatat dari waktu ke waktu bahwa para kader Pemuda Pancasila telah ikut andil memberikan sumbangsih yang berarti bagi negara yang kita cintai yaitu Republik Indonesi, kita harus pertahankan bersama- sama untuk tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lebih lanjut Eddy Moelyo mengataka, The Founding Father kita Bung Karno menyatakan dalam Pidatonya, “ Berikan Aku Sepuluh Pemuda, Maka Akan aku Goncangkan Dunia”,’ terangnya.
Menurutnya, pesan ini sangatlah mendalam bahwa peranan Pemuda yang tangguh mampu merubah sebuah peradaban Bangsa. Itu semua hanya bisa dilakukan jika kita memiliki pemuda yang tangguh, berani, pantang menyerah, militan serta memiliki karakter Pancasilais. Keluarga Besar Pemuda Pancasila Kota Cimahi ingin membentuk dan membangun karakter pemuda dalam National Builging yang patriotik dan rasa nasionalisme yang berjiwa Pancasila sebagai tugas kewajiban kita semua. Kami menyadari adanya anggapan yang apriori terhadap tingkah laku oknum anggota Pemuda Pancaila, Oleh karena itu, kami ingin menjawab tantangan tersebut dan akan merubah opini atau Image yang berkembang dengan karya nyata di masyarakat.
Diakuinya, Eksistensi Pemuda Pancasila Kota Cimahi dalam dinamika pernah mengalami kevakuman dan kebekuan, sehingga terjadi gejolak yang bisa mengancam keberlangsungan organisasi seolah kehilangan arah induk.
“ Melalui proses hiruk pikuk yang berkepanjangan, akirnya pada awal tahun 2015 proses konsolidasi organisasi yaitu musyawarah cabang telah berhasil menyatukan berbagai komponen internal yang tercerai berai hingga aspirasi para kader dari bawah memberikan kepercayaan yang penuh kepada saya untuk memimpin MPC Kota Cimahi 4 (Empat ) tahun kedepan,” terangnya.
Pada momentum pelantikan MPC dan PAC ini saya selaku ketua MPC sebagai pengemban amanah para kader ingin menjadikan Pemuda Pancasila Kota Cimahi sebagai awal tonggak sejarah Era kebangkitan baru yang berorentasi paradigma baru dengan menjadikan organisasi yang lebih profesional, visioner, kredible, modern, dan beradaptasi akan tuntutan perkembangan globalisasi menuju terciptanya kesejahteraan anggota dan simpatisan Pemuda Pancasila.
Perlu di garis bawahi, saya ingin kader Pemuda Pancasila haruslah menjadi garda terdepan dalam berperan aktif membantu Pemerintah di segala aspek pembangunan yang tentunya mempunyai jiwa korsa setia dan patuh terhadap organisasi apalagi kami satu – satunya ormas di Republik ini yang memakai nama dasar Pancasila. Sesuai dengan mandat muscab dan AD/ART serta peraturan organisasi.
“Saya tekankan disini kepada seluruh kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi untuk selalu patuh dan taat aturan dan mekanisme organisasi, jika ternyata ada siapapun kader yang berkhianat dan melanggar nya, maka saya tidak segan – segan untuk menindak secara tegas berdasarkan AD/ART organisasi,” tegasnya.
Selaku Ketua MPC saya tidak henti – hentinya terus menginstruksikan kepada para kader – kader Pemuda Pancasila Cimahi selalu terus berbakti, mengabdi dan bermanfaat bagi bangsa dan negara yang kita Cintai ini dan bagi tetangga di sekitar kita. (Yudi/Yohanes)
Organisasi Pemuda Pancasila dideklarasikan pada 28 Oktober l959 di Jakarta, Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) Adalah yang membidani kelahiran organisasi tersebut. IPKI merupakan sayap politik dari para petinggi militer yang masih aktif dalam kedinasan.
Karena memang undang-undang melarang militer aktif melakukan kegiatan politik praktis, IPKI dilahirkan guna mengemban tugas mulia yakni melindungi NKRI dari rongrongan bahaya laten komunis yang kala itu dimotori oleh PKI.Sejak awal berdirinya, Pemuda Pancasila tidak pernah sepi dari gerakan untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Ketika Pancasila dalam ancaman dan hendak dirongrong, dengan sigap kader-kader Pemuda Pancasila tampil sebagai perisai penyelamat.
Sejak berdiri hingga sekarang, organisasi Pemuda Pancasila berhasil melewati tiga masa sistem pemerintahan, yakni era Orde Lama, era Orde Baru, dan kini era Orde Reformasi.
“ Jumlah Kader Pemuda Pancasila dari 27 Kota/Kabupaten se - Jawa Barat berjumlah dua juta delapan ratus ribu lebih dan keberadaan kader Pemuda Pancasila sekarang sudah go Internasional, dan arah kegiatan organisasi sekarang lebih dititikberatkan untuk bergerak di sektor kegiatan sosial kemasyarakatan yang secara langsung menyentuh kepentingan masyarakat hingga ke tingkat akar rumput,” terangnya.
Mereka terwadahi dalam organsiasi yang solid, dengan mengedepankan unsur keberagaman, baik latar belakang pendidikan, sosial, ekonomi, usia, suku ,dan agama. Mulai dari preman hingga tokoh eksekutif, legislatif, pengusaha, tokoh agama, tokoh pendidikan, semuanya berpadu dalam wadah organisasi Pemuda Pancasila.
Dalam kesempatan tersebut H. Dasep juga berpesan kepada anggota Pemuda Pancasila yang berada di Kota Cimahi. “Saya percaya dengan kepemimpinan Eddy Moelyo, kedepan anggota Pemuda Pancasila Kota Cimahi akan lebih baik dan berkembang lagi,” terangnya.
Jatuh bangun,telah dilewati oleh kader Pemuda Pancasila di Kota Cimahi, namun semangat para kader masih tetap terjaga dan bergelora di dalam dada para anggota.
Kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus bangkit, harus berani melakukan perubahan dan tidak takut akan perubahan, artinya bahwa Pemuda Pancasila yang sebelumnya identik dengan kekerasan yang dikedepankan adalah otot, saatnya sekarang harus berubah dengan mengedepankan otak (pikiran), ide-ide dan strategi-strategi yang cemerlang dalam menjalankan fungsi organisasi sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat. Dalam bidang politik pun, kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus ikut berperan dan bertanggung jawab dalam membangun Kota Cimahi dengan mendukung secara penuh para kader-kadernya yang berada diberbagai partai politik dan yang berjuang untuk menjadi anggota legislatif maupun eksekutif.
Dalam mengentaskan pengangguran, Pemuda Pancasila Kota Cimahi harus ikut berperan juga, bermitra dengan pemerintah dan pengusaha untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru. Dengan semboyan “Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang” Pemuda Pancasila harus siap dan tidak akan surut dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi, baik itu perubahan zaman, politik, sistem pemerintahan, kebijakan pemerintah maupun globalisasi. Maka dengan begitu Pemuda Pancasila Kota Cimahi ke depan akan mendapat simpati dari masyarakat dan disegani tetapi bukan untuk ditakuti, sekaligus mengubah citra negatif terhadap Pemuda Pancasila dan dapat dirasakan keberadaan serta manfaat organisasi oleh para kader dan anggotanya.
Kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi juga harus Profesional dan mampu bekerjasama dengan masyarakat dan pemerintah setempat.
Kalau anggota Pemuda Pancasila pantang untuk meminta tetapi anggota Pemuda Pancasila juga pantang menolak kalau diberi, anggota Pemuda Pancasila harus bangga dengan sebutan 'preman' yang artinya 'free man' atau laki-laki bebas.
“Kalau minta proyek harus dikerjakan secara propesional, jangan minta proyek kepada pemerintah setelah diberi bukan dikerjakan malah dijual kepada orang. Anggota Pemuda Pancasila juga harus bangga karena Pemuda Pancasila sekarang adalah Pemuda Pancaran Sinar Ilahi,” jelasnya.
Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Eddy Moelyo kepada Tabloid Cerdas beberapa hari yang lalu mengatakan, di usia yang ke 56 tahun ini bagi Ormas Pemuda Pancasila merupakan proses perjalanan panjang yang mempunyai makna khusus, dimana fakta sejarah telah mencatat dari waktu ke waktu bahwa para kader Pemuda Pancasila telah ikut andil memberikan sumbangsih yang berarti bagi negara yang kita cintai yaitu Republik Indonesi, kita harus pertahankan bersama- sama untuk tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lebih lanjut Eddy Moelyo mengataka, The Founding Father kita Bung Karno menyatakan dalam Pidatonya, “ Berikan Aku Sepuluh Pemuda, Maka Akan aku Goncangkan Dunia”,’ terangnya.
Menurutnya, pesan ini sangatlah mendalam bahwa peranan Pemuda yang tangguh mampu merubah sebuah peradaban Bangsa. Itu semua hanya bisa dilakukan jika kita memiliki pemuda yang tangguh, berani, pantang menyerah, militan serta memiliki karakter Pancasilais. Keluarga Besar Pemuda Pancasila Kota Cimahi ingin membentuk dan membangun karakter pemuda dalam National Builging yang patriotik dan rasa nasionalisme yang berjiwa Pancasila sebagai tugas kewajiban kita semua. Kami menyadari adanya anggapan yang apriori terhadap tingkah laku oknum anggota Pemuda Pancaila, Oleh karena itu, kami ingin menjawab tantangan tersebut dan akan merubah opini atau Image yang berkembang dengan karya nyata di masyarakat.
Diakuinya, Eksistensi Pemuda Pancasila Kota Cimahi dalam dinamika pernah mengalami kevakuman dan kebekuan, sehingga terjadi gejolak yang bisa mengancam keberlangsungan organisasi seolah kehilangan arah induk.
“ Melalui proses hiruk pikuk yang berkepanjangan, akirnya pada awal tahun 2015 proses konsolidasi organisasi yaitu musyawarah cabang telah berhasil menyatukan berbagai komponen internal yang tercerai berai hingga aspirasi para kader dari bawah memberikan kepercayaan yang penuh kepada saya untuk memimpin MPC Kota Cimahi 4 (Empat ) tahun kedepan,” terangnya.
Pada momentum pelantikan MPC dan PAC ini saya selaku ketua MPC sebagai pengemban amanah para kader ingin menjadikan Pemuda Pancasila Kota Cimahi sebagai awal tonggak sejarah Era kebangkitan baru yang berorentasi paradigma baru dengan menjadikan organisasi yang lebih profesional, visioner, kredible, modern, dan beradaptasi akan tuntutan perkembangan globalisasi menuju terciptanya kesejahteraan anggota dan simpatisan Pemuda Pancasila.
Perlu di garis bawahi, saya ingin kader Pemuda Pancasila haruslah menjadi garda terdepan dalam berperan aktif membantu Pemerintah di segala aspek pembangunan yang tentunya mempunyai jiwa korsa setia dan patuh terhadap organisasi apalagi kami satu – satunya ormas di Republik ini yang memakai nama dasar Pancasila. Sesuai dengan mandat muscab dan AD/ART serta peraturan organisasi.
“Saya tekankan disini kepada seluruh kader Pemuda Pancasila Kota Cimahi untuk selalu patuh dan taat aturan dan mekanisme organisasi, jika ternyata ada siapapun kader yang berkhianat dan melanggar nya, maka saya tidak segan – segan untuk menindak secara tegas berdasarkan AD/ART organisasi,” tegasnya.
Selaku Ketua MPC saya tidak henti – hentinya terus menginstruksikan kepada para kader – kader Pemuda Pancasila Cimahi selalu terus berbakti, mengabdi dan bermanfaat bagi bangsa dan negara yang kita Cintai ini dan bagi tetangga di sekitar kita. (Yudi/Yohanes)