Lembang (LawuPost) Program Sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini tujuannya adalah pembelajaran untuk mengerti apa itu Undang Undang Dasar 45,Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Tujuan sosialisasi ini adalah untuk menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945, hal tersebut di sampaikan Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) H.Agung Budi Santoso SH.MM dalam pembukaan Sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang diadakan di Rumah Makan Bale Kambang Lembang, selasa (11/08).
Diakuinya, nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila saat ini sudah mulai luntur di dalam kehidupan masyarakat, sehingga pemerintah melalui MPR-RI terus melakukan sosialisasi tentang empat pilar kebangsaan, kalau masyarakat sudah paham betul tentang 4 pilar kebangsaan ini maka tidak akan terjadi konflik di sekitar kita.
"Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara agar dapat dipahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan,” terang anggota DPRRI dari Partai Demokrat tersebut.
Lebih lanjut H.Agung juga mengatakan,dulu kita masih bisa merasakan begitu eratnya rasa gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat, saling menghormati sesama, namun, saat ini agak susah kita menemukan lagi. Maka 4 pilar kebangsaan ini tidak boleh berubah seiring dengan perubahan zaman saat ini, sebab Pancasila merupakan dasar negara yang harus dipertahankan dan menjadi ideologi bangsa.
Dalam kesempatan tersebut H.Agung juga mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah hadir mengikuti acara Sosialisasi 4 pilar kebangsaan.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran bapak ibu sekalian yang telah meluangkan waktu untuk mengikuti sosialisasi empat pilar kebangsaan ini, Setelah bapak ibu mengerti tentang isi empat pilar kebangsaan ini, Bapak ibu harus bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari hari," pungksanya.(Rega/Yudi)
Diakuinya, nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila saat ini sudah mulai luntur di dalam kehidupan masyarakat, sehingga pemerintah melalui MPR-RI terus melakukan sosialisasi tentang empat pilar kebangsaan, kalau masyarakat sudah paham betul tentang 4 pilar kebangsaan ini maka tidak akan terjadi konflik di sekitar kita.
"Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara agar dapat dipahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan,” terang anggota DPRRI dari Partai Demokrat tersebut.
Lebih lanjut H.Agung juga mengatakan,dulu kita masih bisa merasakan begitu eratnya rasa gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat, saling menghormati sesama, namun, saat ini agak susah kita menemukan lagi. Maka 4 pilar kebangsaan ini tidak boleh berubah seiring dengan perubahan zaman saat ini, sebab Pancasila merupakan dasar negara yang harus dipertahankan dan menjadi ideologi bangsa.
Dalam kesempatan tersebut H.Agung juga mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah hadir mengikuti acara Sosialisasi 4 pilar kebangsaan.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran bapak ibu sekalian yang telah meluangkan waktu untuk mengikuti sosialisasi empat pilar kebangsaan ini, Setelah bapak ibu mengerti tentang isi empat pilar kebangsaan ini, Bapak ibu harus bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari hari," pungksanya.(Rega/Yudi)
Posting Komentar