Merauke,Humas Bakamla RI (LawuPost.Com) Stasiun Pemantauan Keamanan dan
Keselamatan Laut (SPKKL) Bakamla RI di Merauke, tepatnya yang berlokasi
di Jl. Menara Lampu Satu, tidak luput dari Gerakan "Ayo Inventarisasi
BMN 2018" yang digalakkan oleh Bagian Pendayagunaan dan Penatausahaan
BMN Bakamla RI, Kamis (26/7/2018).
Kegiatan
inventarisasi kali ini terbilang tidak biasa. Pasalnya kantor yang
digunakan untuk melakukan aktifitas pemantauan keamanan dan keselamatan
laut sehari-hari masih berupa shelter. Namun demikian, SPKKL Merauke
memiliki peralatan komunikasi seperti Global Maritime Distress Security
System (GMDSS), peralatan navigasi satelit Automatic Identification
System (AIS), dan radar, yang memiliki area cakupan luas meliputi
daratan dan lautan di sekitarnya.
Pemeriksaan
yang dipimpin oleh Kasubbag Penatausahaan Barang Milik Negara (BMN) Vita
Melia, S.T., M.T. telah berlangsung sejak 25/7 dan rencananya akan
berakhir besok. Pengawak SPKKL Merauke, Diah Ayu dan Medi Aditya, dengan
antusias membantu berjalannya kegiatan dengan sangat baik.
Pengarahan
mengenai pentingnya inventarisasi dan sosialisasi mengenai cara
pencatatan aset barang milik negara (BMN), juga tidak lupa untuk
disampaikan. Vita juga menyampaikan tentang Rencana Kebutuhan Barang
Milik Negara (RKBMN) Tahun 2020, dengan harapan setiap perwakilan
Bakamla RI di daerah juga ikut serta menyusun perencanaan BMN.
Terkait
dengan RKBMN Tahun 2020, SPKKL Merauke akan mengajukan pembangunan
gedung kantor permanen. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan
yang lebih baik lagi kepada masyarakat. Selain itu, SPKKL Merauke
merupakan representasi Bakamla RI dalam mengamankan perairan di wilayah
Merauke.
Autentikasi: Kasubbah Humas Bakamla RI Mayor Marinir Mardiono
Admin : Yudi