Atambua, Humas Bakamla (LawuPost.Com) Terik panas matahari di langit Atambua 
tidak menghalangi Bakamla bersama Dinas Lingkungan Hidup Belu dan Dinas 
Kelautan Perikanan Belu bersama masyarakat setempat melakukan penanaman 
mangrove di pesisir pantai Atapupu di Desa Silawan Kec. Tasifeto, 
Atambua, Kab. Belu, yang berbatasan langsung dengan Timor Leste, Rabu 
(4/7/2018).
Asisten I 
Sekda Belu Maria Goreti Kiik, S.H., mewakili Bupati Belu Willybrodus Lay
 menyampaikan sambutan selaku tuan rumah pelaksanaan kegiatan yang telah
 mendukung kelancaran acara melalui jajarannya. Acara penanaman mangrove
 sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Sosialisasi Layanan Publik 
Bakamla diselenggarakan dalam rangka mendekatkan Bakamla ke masyarakat 
pesisir/perbatasan melalui interaksi langsung dengan masyarakat setempat
 sekaligus untuk memberikan manfaat langsung dalam jangka panjang 
melalui tanam bibit mangrove.
Tidak
 kurang dari seribu bibit mangrove ditanam oleh puluhan peserta bersama 
Kabag Humas dan Protokol Bakamla Kolonel Laut (KH) Drs. Toni Syaiful, 
Asisten Sekda I Belu, nara sumber, serta para undangan dari instansi 
setempat yaitu Posal Atapupu, Dinas Lingkungan Hidup Belu, Polairda, 
Imigrasi, Bea Cukai, dan Kecamatan Tasifeto.
Usai 
 penanaman mangrove, acara dilanjutkan dengan paparan sosialisasi 
layanan publik Bakamla dan pelestarian lingkungan. Hadir selaku nara 
sumber yaitu Sekretaris DLH Kab. Belu Yasintus P. Ulu Leki, S.T., 
mewakili Kepala DLH Belu Dra. Yohaneta Mesak, M.M., yang hadir untuk 
memberikan pemahaman langsung kepada masyarakat Tasifeto tentang manfaat
 mangrove bagi penduduk setempat.
Sementara
 itu, Kolonel Toni memberikan sosialisasi tentang Layanan Publik 
Bakamla, tak terkecuali layanan yang diberikan oleh Stasiun Pemantauan 
Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) di daerah. Secara khusus, Kolonel 
Tony juga memperkenalkan Kepala SPKKL Kupang Rudi Purnomo, S.Kom., 
M.Si., yang telah berperan aktif mensukseskan terselenggaranya acara 
bersama seluruh stafnya. SPKKL Kupang merupakan kantor Bakamla di daerah
 pada lokasi yang terdekat dengan Atambua.
Pada
 akhir acara, secara mengejutkan masyarakat setempat mengajak panitia 
penyelenggara menari bersama tarian khas timur yang menambah semarak 
seluruh rangkaian acara.
Autentikasi: Kasubbag Humas Bakamla, Mayor Marinir Mardiono
Admin : Yudi 

