Puspen TNI (LawuPost.Com) Kepada para Perwira Tinggi yang
naik pangkat untuk menuangkan pemikiran-pemikiran cerdas, inovatif dan
produktif, terutama yang terkait dengan percepatan penguatan peran dan tugas
pokok TNI untuk mendukung program pemerintah dalam mempercepat pemerataan
pembangunan, guna mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo pada Upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat 30 Perwira Tinggi TNI,
bertempat di Ruang Hening Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin
(4/9/2017).
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
menyampaikan
bahwa saat ini
pemerintah sedang melaksanakan berbagai program pembangunan infrastruktur
sebagai agenda prioritas. “Proyek-proyek strategis nasional telah digulirkan,
yang kesemuanya ditujukan untuk membangun bangsa dan negara, dengan tujuan
akhir mencapai masyarakat Indonesia adil, makmur dan sejahtera,” ucapnya.
“Kita (TNI) sebagai bagian dari sub sistem
nasional, harus ikut bekerja mendukung program-program pemerintah dalam
percepatan pemerataan pembangunan nasional, disamping terlibat secara langsung
mengatasi bangsa utamanya dalam menjaga stabilitas politik dan stabilitas
keamanan,” ujar Panglima TNI.
Selanjutnya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo mengatakan bahwa kepercayaan rakyat kepada TNI akan semakin tinggi,
bila TNI mampu membuktikan diri dapat membantu penyelesaian dan terlibat
langsung dalam berbagai persoalan bangsa. “Bagi TNI, apapun tugas yang
menyangkut persoalan bangsa merupakan panggilan tugas pengabdian,” tegasnya.
Disisi lain Panglima TNI menuturkan bahwa
sekecil apapun langkah dan tindakan kita (TNI), bila berhasil mewujudkan harapan
pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keutuhan dan kelangsungan hidup bangsa
dan negara, sudah pasti kepercayaan rakyat kepada TNI tidak akan pernah surut. “Kepercayaan
itu harus kita (TNI) bangun dan jaga dengan baik, sebagaimana kesetiaan TNI
dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa dalam
rangkaian HUT TNI ke-72 tahun 2017, Pimpinan TNI dan Kepala Staf Angkatan serta
beberapa Panglima Kotamaops akan bersama-sama melakukan
ziarah ke Taman Makam Pahlawan Dili di Timor Timur. Dan apabila masih ada
waktu, akan menyempatkan diri ke Bakau.
“Melalui Athan RI di Timor Timur sudah dilakukan
pembenahan dan perapihan sehingga bentuknya Makam Pahlawanbukan sekedar kuburan biasa. Ini
penting untuk mengingatkan bahwa, prajurit-prajurit itu sudah mengorbankan jiwa dan raganya demi bangsa dan negara,” ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
Mengakhiri amanatnya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo mengatakan bahwa kenaikan pangkat pada hakekatnya merupakan bentuk
penghargaan dari pimpinan atas nama negara terhadap prestasi yang telah dicapai
oleh seseorang,
sehingga diharapkan akan dapat memotivasi perwira yang lain untuk meningkatkan
kinerja sesuai bidang tugas masing-masing. “Kenaikan pangkat sungguh menjadi kebanggaan,
di sisi lain ada kandungan makna mendalam yakni tantangan tugas dan tanggung
jawab yang lebih besar,” pungkasnya.
Adapun 30
Perwira Tinggi (Pati) TNI yang naik pangkat, terdiri dari : 16 Pati TNI AD, yaitu : Letjen
TNI Dodik Widjanarko, S.H. (Irjen TNI), Mayjen
TNI Bambang Chrishardianto, S.I.P.,M.M.,M.Si. (Kasatwas Unhan), Mayjen TNI
Rudy Yulianto (Danpuspomad), Mayjen TNI Felix Hutabarat, S.I.P.,M.B.A.,
(Koorsahli Kasad), Brigjen TNI Guruh Rahardja Manaf, S.Sos (Dirbinjemen
Sesko TNI), Brigjen TNI I Nyoman Nastra (Karoum
Unhan), Brigjen TNI Dr. Ahwan Ismadi, S.Pdl.,S.H.,M.H. (Sekretaris
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Unhan), Brigjen
TNI Aman Surachman (Pati Ahli Kasad Bid. Ideologi dan Politik), Brigjen
TNI Djoko Andoko (Dirdik Akademi TNI), Brigjen TNI Wawan Ruswandi,
S.I.P., M.Si. (Lemhannas), Brigjen TNI Berman Sitanggang, M.A. (Direndalgiat
Ops Deputi Bid. Intelijen Luar Negeri BIN), Brigjen TNI Isaac Marcus
Pattipeilohy (Karo Persidangan, Sistem Informasi dan Pengawasan Internal
Setjen Wantannas), Brigjen TNI Wahyu Sapto Nugroho (Wadan Puspomad), Brigjen
TNI Dwi Atmadja H. Prabawa, S.E.,M.M. (Pati Ahli Kasad Bid. Hukum), Brigjen
TNI dr. Alexander K. Ginting S., Sp.P. (Kamedik RSPAD GS Puskesad) dan Brigjen
TNI Agung Iswanto, S.H., M.H. (Dirbin Ganisminmil Ditjen Badilmiltun
Mahkamah Agung).
10 Pati TNI AL, yaitu :
Mayjen TNI (Mar) Gatot Triswanto, (Aspotmar Kasal), Laksda TNI I Nyoman
Nesa, (Staf Ahli Bid. Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Kemenko
Polhukam), Laksda TNI I Nyoman Gede Ariawan, S.E. (Pa Sahli Tk. III Bid.
Polkamnas Panglima TNI), Laksda TNI Dr. Siswo Hadi Sumantri, S.T.,M.MT. (Dekan
Fakultas Keamanan Nasional Unhan), Laksma TNI Ali Triswanto, S.E.,M.Si.
(Danlantamal I/Blw Koarmabar), Laksma TNI Agus Sulaeman, M.Sc. (Danlantamal
II/Pdg Koarmabar), Laksma TNI Dr. Drs. I Wayan Warka, M.M., (Kabiro Perencanaan
dan Organisasi pada Settama Bakamla Seskoal), Laksma TNI Dr. Suhirwan,
S.T., M.MT.,
(Wakil Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Unhan), Laksma
TNI Ir. Avando Bastari, (Dan STTAL) dan Laksma TNI Dr. M. Adnan
Madjid, S.H., M.Hum. (Wakil Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan).
Sedangkan 4 (empat) Pati AU, yaitu : Marsda
TNI Dr. D. Herly Dwiyanto, S.T., M.M., M.Si. (Han) (Warek III Bid.
Kerjasama Kelembagaan Unhan), Marsda TNI Sri Mulyo Handoko, S.I.P.,
M.AP. (Gubernur AAU), Marsma TNI Tri Suryono (Pa Sahli Tk. II
Bid. Jahpers Panglima TNI) dan Marsma TNI Bambang Tengki P. (Dirjian
Kodiklatau).
Autentikasi : Kabidpenum
Puspen TNI, Kolonel Inf Bedali Harefa, S.H.
Posting Komentar