PEN KONGA UNIFIL (LawuPost.Com) Sebagai bentuk diplomasi, penghormatan, dan wujud Seaman
Brotherhood, Komandan KRI Bung Tomo-357 selaku Dansatgas Maritim TNI KONGA
XXVIII-I/UNIFIL, Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo beserta beberapa Perwira KRI
melaksanakan Courtesy Call ke Lebanese Naval Head Quarter di
Beirut Naval Base. Kunjungan ke Markas Besar Angkatan laut Lebanon ini
disambut langsung oleh Komandan Angkatan Laut Lebanon (Lebanese Navy
Commander) Rear Admiral Majed Alwan di ruang kerjanya. Rabu,(19/7/2017).
Kedatangan Komandan KRI Bung Tomo-357 mendapatkan sambutan hangat oleh
orang nomor satu di jajaran Angkatan Laut Lebanon atau yang sering disebut LAF NAVY
tersebut. Menurutnya, kunjungan ini merupakan kehormatan bagi LAF NAVY.
"Angkatan Laut Lebanon merasa bangga bisa bekerja sama dengan kapal-kapal
unsur Maritime Task Force UNIFIL, khususnya dari Indonesia. Kapal perang
Angkatan Laut Indonesia dalam hal ini KRI Bung Tomo-357 memiliki kinerja yang
memuaskan dan telah banyak membantu terpeliharanya perdamaian di Laut Mediterania
Lebanon", ucap Majed Alwan.
Selain itu, Perwira Tinggi Angkatan
Laut Lebanon tersebut mengatakan bahwa peran serta KRI Bung Tomo-357 dalam
melatih personel LAF NAVY saat Stage at Sea di laut Mediterania memberikan
manfaat besar terhadap perkembangan dan profesionalitas Prajuritnya.
"Angkatan Laut Indonesia memiliki Armada yang besar sehingga kami harus
banyak belajar dari kapal-kapal perang Indonesia yang melaksanakan misi perdamaian
di Lebanon ", ujarnya.
Kunjungan ini adalah sebagai momen untuk berpamitan, karena pada awal bulan
September 2017 mendatang KRI Bung Tomo-357 akan mengakhiri tugasnya di Lebanon
setelah menjalankan misi selama 2 tahun yang diawaki oleh 2 Satgas Maritim
berbeda. Oleh karena itu, pada kesempatan tersebut Komandan KRI Bung Tomo-357
mengucapkan terima kasih atas segala dukungan dan bantuan LAF NAVY kepada
KRI Bung Tomo-357 selama sandar di dermaga Beirut maupun saat berlayar di Area
of Maritime Operation, Laut Mediterania.
Di samping itu, Dansatgas Maritim
TNI yang merupakan Pamen lulusan AAL tahun 1995 ini mewakili seluruh Prajurit
KRI Bung Tomo-357 juga menyampaikan permohonan maaf bila selama hampir satu
tahun pelaksanaan misi dan berinteraksi di Lebanon mungkin terdapat kekurangan
maupun kesalahpahaman di lapangan.
Dansatgas juga menyampaikan harapan semoga hubungan baik yang sudah
terjalin antara TNI AL - LAF NAVY tetap terjaga, dan berkomitmen bahwa
Satgas Maritim TNI akan senantiasa memberikan dukungan yang terbaik dalam
memelihara perdamaian di Lebanon sesuai mandat PBB, sebagaimana komitmen dari
TNI dan pemerintah Indonesia.(Red)
Posting Komentar