Puspen TNI (LawuPost) Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo didampingi Waasops Panglima
TNI Laksma TNI Harjo Susmoro dan Paban Ops Sops TNI Kolonel Inf Edison,
menyaksikan demonstrasi penanggulangan terorisme, yaitu operasi Pembebasan
Sandera (Basra) yang ditawan oleh kelompok teroris di area Latihan Komando Singapore
Armed Forces (SAF), bertempat di kawasan yang bernama Lim Chu Kang, Senin
(9/5/2016).

Latihan penanggulangan terorisme ini mengambil tema “Maritime Security and Counter Terrorism Exercise”,
berlangsung dari tanggal 2 s.d. 10 Mei 2016, diikuti oleh 18 negara, peserta
terdiri dari 10 negara anggota Asean dan negara mitra Asean antara lain, Amerika
Serikat, Australia, New
Zealand, China, Jepang, India, dan Rusia. Selain
itu, juga diadakan pertemuan Asean Defence Minister
Meeting Plus (ADMM–PLUS), yakni pertemuan tingkat Menteri Pertahanan se-Asean.

Adapun materi latihan diawali dengan memperagakan bagaimana cara
penanggulangan aksi penyanderaan oleh kelompok teroris, dengan menggunakan
unsur Alutsista kendaraan pendukung terbaru.
Diakhir kegiatan, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
didampingi oleh Waasops Panglima TNI Laksma TNI Harjo Susmoro, juga
menyempatkan diri untuk menemui prajurit TNI yang ikut terlibat dalam acara
latihan tersebut. Panglima TNI berdialog dan menanyakan secara langsung kepada
prajurit, tentang keuntungan serta hal-hal positif yang didapat dari latihan
ini.
Turut hadir pada acara tersebut beberapa pejabat Panglima Angkatan
Bersenjata dan Menteri
Pertahanan se-Asean, Menteri Pertahanan Singapura Mr Ng Eng Hen, Panglima SAF
Major General Perry Lim dan sejumlah pejabat SAF lainnya.
Autentikasi
: Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Czi Berlin G. S.Sos., M.M.