Surabaya (LawuPost.Com) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M. menghadiri pembukaan Rapat Kerja Teknis (Rakenis) Doktrin dan Petunjuk dilingkungan TNI AL yang dilaksanakan di gedung R. Moeljadi Kodiklatal, Surabaya, Jum’at (15/12).
Hadir sekaligus membuka acara Rakernis Doktrin Dan Petunjuk Dilingkungan TNI AL, Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Arusukmono Indra Sucahyo, S.E., M.M., Komandan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H., M.AP., peserta Rakernis dan tamu undangan lainnya.
Kasal Laksamana Ade Supandi S.E., M.AP., dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asrena Kasal menyatakan sebagaimana tertuang dalam peraturan Panglima TNI nomer 33 tahun 2016 tanggal 13 September 2016 tentang organisasi dan tugas Kodiklatal, Perkasal nomer 11 September 2016 tanggal 9 September 2016 tentang perubahan nama / struktur organisasi Komando Pengembangan dan Pendidikan TNI Angkatan Laut menjadi Komando permbinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), maka hal ini juga mendasari terbentuknya organisasi baru didalamnya yaitu Direktorat Doktrin (Ditdok) Kodiklatal yang didedikasikan khusus pada bidang doktrin dan buku petunjuk.
Telah kita ketahui bersama saat ini TNI AL sedang membangun kekuatan pertahanan menuju Kekuatan Pokok Minimum (Minimum Essential force) berupa pengadaan alutsista baru dan validasi organisasi. Pembangunan kekuatan pada aspek materiil tentu saja harus disertai dengan penyesuaian dan penyempurnaan pada aspek non materiil antara lain doktrin dan buku-buku petunjuk (Bujuk).
Menurutnya, adanya doktrin dan buku petunjuk sangat berperan penting dalan standarisasi operasi dan memfasilitasi tingkat kesiapan dengan membentuk suatu pola pikir dan pola tindak yang standart operasi dan memfasilitasi tingkat kesiapan dengan membentuk suatu pola pikir dan pola tindak standar guna menyelesaikan tugas-tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing.
"Dengan Adanya doktrin dan buku petunjuk yang berkwalitas tentunya akan menghasilkan kinerja organisasi yang cepat, efisien dan berkwalitas," tegaanya.(Red)
Hadir sekaligus membuka acara Rakernis Doktrin Dan Petunjuk Dilingkungan TNI AL, Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Arusukmono Indra Sucahyo, S.E., M.M., Komandan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H., M.AP., peserta Rakernis dan tamu undangan lainnya.
Kasal Laksamana Ade Supandi S.E., M.AP., dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asrena Kasal menyatakan sebagaimana tertuang dalam peraturan Panglima TNI nomer 33 tahun 2016 tanggal 13 September 2016 tentang organisasi dan tugas Kodiklatal, Perkasal nomer 11 September 2016 tanggal 9 September 2016 tentang perubahan nama / struktur organisasi Komando Pengembangan dan Pendidikan TNI Angkatan Laut menjadi Komando permbinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), maka hal ini juga mendasari terbentuknya organisasi baru didalamnya yaitu Direktorat Doktrin (Ditdok) Kodiklatal yang didedikasikan khusus pada bidang doktrin dan buku petunjuk.
Telah kita ketahui bersama saat ini TNI AL sedang membangun kekuatan pertahanan menuju Kekuatan Pokok Minimum (Minimum Essential force) berupa pengadaan alutsista baru dan validasi organisasi. Pembangunan kekuatan pada aspek materiil tentu saja harus disertai dengan penyesuaian dan penyempurnaan pada aspek non materiil antara lain doktrin dan buku-buku petunjuk (Bujuk).
Menurutnya, adanya doktrin dan buku petunjuk sangat berperan penting dalan standarisasi operasi dan memfasilitasi tingkat kesiapan dengan membentuk suatu pola pikir dan pola tindak yang standart operasi dan memfasilitasi tingkat kesiapan dengan membentuk suatu pola pikir dan pola tindak standar guna menyelesaikan tugas-tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing.
"Dengan Adanya doktrin dan buku petunjuk yang berkwalitas tentunya akan menghasilkan kinerja organisasi yang cepat, efisien dan berkwalitas," tegaanya.(Red)
Posting Komentar