Selamat Datang Di Website Lawupost.com (Menyatukan Inspirasi Dan Motivasi) 113 SMP di Kabupaten Ciamis Siap Hadapi UN | Lawu Post

113 SMP di Kabupaten Ciamis Siap Hadapi UN

Jumat, 17 Februari 20170 comments

Ciamis (LawuPost) - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang sebelumnya ramai akan dimoratorium, dalam kenyataannya jalan terus. Bahkan pemerintah pusat saat ini sedang menyiapkan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) sebagai pelengkap pelaksanaan UN. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, DR. H. Wawan AS Arifien, MM  mengatakan, pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah menggelar rapat Koordinasi pembahasan UN di Jakarta pada beberapa waktu lalu.

Kesimpulan dari rakor tersebut, tidak ada moratorium terhadap pelaksanaan UN dan malah dilengkapi dengan adanya USBN baik untuk tingkat SMP atau pun untuk tingkat SMA. “UN jalan terus tidak dimoratorium dan untuk saat ini dilengkapi dengan USBN, “jelas H. Wawan.

Seperti tahun sebelumnya, kata H. Wawan, hasil UN tidak dijadikan sebagai patokan kelulusan bagi siswa. Namun lulus dan tidaknya siswa ditentukan oleh pihak sekolah. Hanya saja, untuk tahun ini pada Ujian Sekolah juga disiapkan dengan Berstandar Nasional. Artinya nanti ada beberapa soal yang disiapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ke sekolah berupa kisi-kisi, disamping sekolah menyiapkan soal sendiri untuk pelaksanaan USBN. Untuk USBN sendiri ada tiga mata pelajaran yang soalnya ikut disiapkan oleh pihak Kemendiknas, yakni mata pelajaran Agama, PPKN dan mata pelajaran IPS. Sedangkan untuk UN seperti tahun sebelumnya hanya ada empat mata pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan mata pelajaran IPA.

H. Wawan menegaskan, di daerah masih sangat membutuhkan UN sebagai bagian dari standar evaluasi proses pendidikan daerah. Dengan adanya UN, pihaknya bisa melihat sejauh mana kualitas pendidikan  yang dijalankan di daerah. Karena UN menggunakan standar nasional. Jika hanya ditentukan di daerah, kata dia, tidak bisa mengetahui sejauhmana kualitas pendidikan yang berlangsung di daerah. Setelah adanya keputusan tersebut, daerah saat ini akan fokus untuk menyiapkan pelaksanaan UN termasuk menyusun jadwal pengayaan di sekolah yang bukan hanya pengayaan untuk UN tetapi juga untuk USBN.

Harus Percaya Diri
Pelaksanaan UN di Kabupaten Ciamis sendiri, ungkap H. Wawan, diikuti sebanyak 113 Sekolah Menengah Pertama (SMP) baik negeri ataupun swasta yang bakal digelar awal Mei 2017 nanti.  Dari jumlah 113 SMP tersebut, sebanyak  23 SMP siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri. Rencananya juga, sebanyak 45 SMP akan mengikuti UNBK di sekolah yang menggelar UNBK secara mandiri. “Artinya ada sekitar 68 SMP yang siap mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Based Test (CBT). Sisanya sekitar 37 SMP bakal menggelar ujian secara tulis atau Paper Based Test (PBT), “ujarnya.

SMP yang menggelar UNBK secara mandiri, lanjut H.Wawan, merupakan sekolah yang sudah siap dalam hal penyediaan komputer, operator dan jaringan. Sedangkan sekolah yang UNBK nya ikut bergabung dengan sekolah mandiri adalah SMP yang tidak siap secara sarana prasarana namun sekolah tersebut sudah siap untuk UN secara online. “Namun demikian, sekolah yang UNBK-nya ikut dengan sekolah lain tidak boleh berjarak 5 km. Sebab kalau lebih dari itu akan menghambat pelaksanaan UN dan mengganggu kesiapan siswa, “jelasnya.

Menurut H. Wawan, teknis pelaksanaan UNBK SMP nantinya bakal dilaksanakan dua gelombang. Gelombang pertama diikuti oleh 23 SMP yang menggelar UNBK secara mandiri dari tanggal 2, 3 dan 4 Mei sedangkan UN susulan tanggal 15 Mei. Sedangkan gelombang kedua untuk SMP yang UNBK-nya bergabung yaitu tanggal 8, 9 dan 10 Mei sedangkan UN susulannya 16 Mei.

Untuk Ujian Nasional yang masih manual pakai kertas dilaksanakan tanggal 2, 3 dan 4 Mei. “Kita harap UN untuk tingkat SMP nanti tidak ada masalah dan bisa berjalan dengan baik, sebab melihat kesiapan setiap sekolah saat ini saya yakin UN nanti berjalan aman, lancar dan sukses, “tandasnya.

H. Wawan pun mengingatkan kepada para Kepala Sekolah dan para guru agar sejak saat ini mulai membimbing siswanya sehingga benar-benar siap mengikuti UN. Khusus UNBK, pihak sekolah harus terus melakukan pelatihan kepada siswa baik itu dalam pengoperasian komputer, konten materi soal dan teknik pengisian. “Jika ada siswa yang kurang terampil maka harus terus dilatih dan ditingkatkan, “ungkapnya.

Bagi SMP yang menggelar UN secara tertulis, H. Wawan berpesan agar para siswa lebih percaya diri dan mengedepankan aspek kejujuran. “UN itu untuk mengukur sejauh mana kemampuan dan kejujuran kita dalam mengisi soal, jangan takut menghadapi UN, harus percaya diri dengan terus belajar, “ujarnya. (mamay)
Share this article :

Posting Komentar

NUSANTARA BERSATU

EDISI TABLOID CERDAS

EDISI TABLOID CERDAS
 
Support : Creating Website | Lawupost | Lawupost Template
Copyright © 2011. Lawu Post - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Lawupost Template
Proudly powered by Lawupost